SuaraJakarta.id - Polisi menunggu hasil visum et repertum dari RS Polri Kramat Jati terhadap pria tanpa identitas yang ditemukan tewas di Jalan Jampea, Koja, Jakarta Utara, Senin (3/7/2023) dini hari.
Kapolsek Koja AKP Anak Agung Putra Dwipayana mengatakan pihaknya memerlukan hasil visum untuk mengungkap identitas pria yang masih misterius itu.
Hal itu untuk menjelaskan kaitannya dengan percobaan begal terhadap korban berinisial RAD (24) pada waktu sebelumnya di dekat tempat penemuan jasad.
"Jadi kami mendapati di sana ada dua kejadian. Pertama, percobaan pencurian dengan kekerasan di TKP Jalan Lorong 21 RT 01/RW 07 Koja (seberang Jalan Jampea) sekira pukul 01.30 dinihari dan kejadian kedua yaitu kecelakaan di TKP Jalan Jampea," kata Agung.
Baca Juga: Bekasi Darurat Begal! Pulang dari Pasar, Ibu Ini Jadi Korban Begal: Pelaku Ancam Saya Pakai Celurit
Menurut Agung, ada senjata tajam sejenis celurit yang ditemukan polisi di dekat jasad pria misterius tersebut.
Namun, senjata tajam itu awalnya tidak berada di lokasi penemuan korban kecelakaan.
"Celurit itu tadinya berada di lokasi percobaan pembegalan terhadap RAD. Keterangan tersebut didapati berdasarkan pemeriksaan terhadap saksi dan korban," kata Agung.
Selain itu, polisi juga mendapati keterangan bahwa pelaku percobaan begal terhadap RAD berjumlah tiga orang.
Sedangkan keterangan RAD menyatakan pria yang tewas di flyover salah satu terduga pelaku percobaan begal terhadap dirinya yang lari ke flyover karena dikejar warga dan tertabrak truk.
Hingga kini polisi masih mendalami keterangan korban dan juga menurunkan tim dari Unit Reserse Kriminal Polsek Koja untuk mengejar terduga pelaku lainnya.
Berita Terkait
-
Seorang Polisi Jadi Korban Begal di Cikarang, Honda Scoopy Miliknya Dibawa Kabur
-
Angin Puting Beliung Hantam Koja Jakut saat Warga Sahur, Puluhan Rumah hingga Mobil Rusak
-
Koja Jakut Gempar! Pria Bertato Ditemukan Tewas Mengambang di Got
-
Komplotan Begal Berpistol Berkeliaran di Jatinegara, Raja Tega sampai Bikin Korbannya Cium Aspal!
-
Viral! Pemotor Dikejar Polisi Dikira Begal, Pengamat: Saatnya Evaluasi SOP Pemeriksaan
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
Terkini
-
Kebocoran Dana Bank DKI, Politisi PSI Desak BPK dan OJK Turun Tangan Lakukan Audit
-
Gubernur Pramono Singgung Performa Inkonsisten Rizky Ridho di Persija: Di Timnas Mainnya Bagus
-
Halal Bihalal Berujung 'Sidang', Gubernur Pramono Tanya Biang Kerok Performa Persija Jeblok
-
Janji Tinggal Janji? Warga Kampung Bayam Gigit Jari, Kunci KSB dari Gubernur Pramono Cuma Simbolis!
-
Banten-Jakarta Berbagi Macet hingga Banjir, Andra Soni Cs Temui Pramono Anung di Balai Kota