SuaraJakarta.id - Pemprov DKI Jakarta mempertimbangkan pengambilalihan pengelolaan Jakarta International Stadium (JIS) dari PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
"Kami akan pikirkan lagi karena Jakpro punya Pemda DKI juga," kata Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (18/7/2023).
Di samping itu, Heru Budi berharap agar JIS bisa digunakan untuk menggelar berbagai acara.
Dengan begitu, JakPro selaku pengelola bisa mendapatkan pemasukan. Sehingga bisa mencicil utang ke pemerintah pusat.
"Kegiatan apa aja bisa memakai JIS sehingga mendapatkan penghasilan, sehingga JakPro dan Pemda bisa mengembalikan cicilan itu," ujar Heru Budi.
Heru mengatakan perbaikan sarana dan prasarana di JIS perlu dilakukan agar stadion tersebut bisa layak digunakan sebagai tempat berbagai acara.
Sebelumnya, Anggota DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono mendesak Pemprov DKI Jakarta mengambilalih pengelolaan JIS dari Badan Usaha Milik Negara (BUMD) PT Jakpro.
Menurut Gembong, pengambilalihan itu penting mengingat Jakpro merupakan BUMD yang hanya berkutat mencari keuntungan (profit) tanpa memperhatikan pembinaan fasilitas olahraga maupun seni budaya.
Dia mengatakan, Jakpro justru akan merugi jika memaksakan untuk mengelola JIS dalam jangka waktu lama.
"Misalkan dalam satu bulan harus mengeluarkan operasional JIS sebesar Rp 60 miliar," kata dia.
Akhirnya tujuan membentuk Jakpro sebagai perusahaan daerah agar bisa mencari untung tidak tercapai.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Isu BPA di Galon Air Dipatahkan: Pakar Pastikan Aman untuk Semua, Termasuk Ibu Hamil
-
Kapan Bantuan Subsidi Upah Tahap 2 Cair? Ini Penjelasan Menaker
-
41 Napi Jakarta Berisiko Tinggi Dibuang ke Nusakambangan, Ini Alasannya
-
Rezeki Awal Minggu: Klaim DANA Kaget Rp336 Ribu Sekarang, Semua Bisa Dapat
-
Industri Tekstil Nasional di Ujung Tanduk? Pengusaha Minta Tolong ke Purbaya