SuaraJakarta.id - Komisi C DPRD Provinsi DKI Jakarta menilai program pengolahan sampah menjadi bahan bakar (refuse derived fuel/ RDF) di TPST Bantargebang mampu membantu pemerintah untuk mencapai target pendapatan daerah.
"Optimalisasi pengolahan sampah dengan teknologi RDF tersebut dapat menjadi salah satu kunci tercapainya target pendapatan daerah," kata Sekretaris Komisi C DPRD DKI Jakarta Yusuf, Sabtu (22/7/2023).
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berhasil merealisasikan pendapatan daerah sebesar 86,5 persen atau Rp67,29 triliun pada 2022 dari target Rp77,79 triliun.
"Kami berhasil merealisasikan 86,5 persen dari target," kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono ketika menyampaikan pidato pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta 2022 di Jakarta, Kamis (20/7).
Yusuf melanjutkan, pihaknya mendorong pemerintah provinsi DKI Jakarta untuk terus menggencarkan program RDF yang dibentuk mereka agar lebih maksimal.
Menurut dia, sebaiknya pemerintah konsisten mengolah sampah kurang lebih 700 ton per harinya untuk mengejar target Dinas Lingkungan Hidup agar RDF Bantargebang berpotensi menghasilkan pendapatan Rp59,4 miliar.
Terlebih, lanjut dia, keberhasilan RDF TPST Bantargebang mampu menjadi parameter dukungan DPRD DKI Jakarta pada rencana pembangunan dua fasilitas pengolahan sampah sejenis, yakni di Rorotan dan Pegadungan pada 2024.
"Kita ingin melihat kesuksesan yang berada di Bantargebang, apabila sukses mungkin akan dilanjutkan di dua lokasi tersebut," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto menambahkan, pihaknya akan memaksimalkan kebutuhan RDF Plant dengan mengajak beberapa tenaga kerja untuk berkontribusi.
"Kita akan memindahkan beberapa penyedia jasa lainnya perorangan (PJLP,) suku dinas dan unit pelaksana teknis (UPT) kami untuk menjadi pekerja di fasilitas tersebut," ujar Asep.
Baca Juga: Cegah LGBT, Pemprov DKI Diminta Perketat Pengawasan Taman Kota
Hingga kini, Asep menyatakan RDF di Bantargebang mampu memproduksi sampah 100 ton per hari, maka dari itu pihaknya akan melakukan penambahan sumber daya manusia (SDM) untuk memenuhi target sesuai kontrak yakni 700 ton per hari.
"Kami terus mengirim produk RDF ke pabrik semen tersebut dan kalau nanti kekuatan utamanya sudah lengkap dan terpenuhi kapasitas RDF ini bisa dimaksimalkan," katanya.
RDF Plant merupakan tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) menjadi bahan bakar setelah dilakukan pencacahan dan pengeringan.
Tujuan RDF untuk mengurangi kebutuhan lahan tempat pembuangan akhir (TPA) sampah, meningkatkan kualitas lingkungan dan dihasilkannya bahan bakar alternatif pengganti bahan bakar fosil (batubara).
RDF milik Pemprov DKI Jakarta di TPST Bantargebang dibangun menggunakan anggaran sebesar Rp1,1 triliun dari dana pinjaman daerah guna mendukung pemulihan ekonomi nasional (PEN) sebesar Rp456,3 miliar dan pendanaan APBD 2022 sebesar Rp613,9 miliar.
Berita Terkait
-
Lebih Banyak Negatifnya, NasDem Tolak Usulan Penarikan Retribusi Kantin Sekolah
-
RK Puji Anies Bikin Trotoar Sudirman-Thamrin Keren, Tapi Banyak Kampung Kondisinya Jomplang
-
Bisa Jadi Pemasukan Tambahan, Pemprov DKI Bakal Tarik Retribusi Kantin Sekolah
-
Antisipasi Musim Hujan, Pj. Gubernur Teguh Tinjau Banjir Rob hingga Rumah Pompa
-
Dukung Perombakan Pejabat di Lingkungan Pemprov DKI, Pengamat: Tingkatkan Sinergitas Antar Birokrasi Dari DKI ke DKJ
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Wanita 45 Tahun Aniaya Ibu Kandung di Palmerah, Diduga Gangguan Jiwa
-
Apakah Samsung S23 FE Memiliki Zoom 100x? Ini Dia Penjelasan Lengkap dengan Keunggulan Kamera yang Dimilikinya
-
HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi
-
Mas Dhito Dukung Penyandang Tuna Netra Wujudkan Mimpi ke Perguruan Tinggi
-
Eks Pendukung Deny-Mudawamah Putar Haluan ke Dhito-Dewi