SuaraJakarta.id - Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Pjs Bupati Heru Wahono Santoso, meninjau dua tempat yang merupakan salah satu produsen ikan lele terbesar di Bumi Panjalu, yakni Peternakan Ikan Kusuma Karya Catfish dan Republik Lele yang berada di Kecamatan Pare.
Pjs bupati yang akrab disapa Heru tersebut mengatakan, kedatangannya ke sentra budidaya ikan lele tersebut guna mengintip secara langsung bagaimana proses budidaya yang dilakukan oleh para peternak.
“Kami sebagai pemerintah kabupaten tentu merasa senang ada pengusaha lokal yang sukses dalam berbudidaya,” kata Heru, Rabu (6/11/2024).
Seperti di Peternakan Ikan Kusuma Karya Catfish, Desa Pelem, Kecamatan Pare. Jajak selaku Karyawan Kusuma Karya Catfish di bidang pembenihan menyebut, terdapat puluhan kolam ikan lele dengan menyesuaikan ukuran ikan. Mulai dari kategori pembibitan ikan lele ada sekitar 72 kolam dan pembesaran ikan lele sekitar 1300 kolam berbentuk bioflok.
Baca Juga: Geliat Bazar UMKM di Hari Santri Nasional, Pemkab Kediri: Santri Itu Perekat Bangsa
Dengan didukung lahan dan kolam yang sedemikian luas, Jajak mengaku produksi ikan lele di Kusuma Karya Catfish kini hingga membutuhkan 5 truk dengan total panenan 5 ton per hari.
“Dengan ukuran ikan lele besar rata-rata bisa menghasilkan 5 ton per hari,” ucapnya.
Serupa dengan produksi ikan lele di Republik Lele, Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare. Muhammad Yusron selaku Presiden Republik Lele mengungkapkan, produksi lele di tempatnya terfokus untuk membudidayakan ikan lele mulai dari berukuran benih dan dipanen berusia 3 bulan.
Disebutkan, benih ikan lele di tempatnya mencapai 3,5-4 juta benih per bulan. Sedangkan per harinya, Republik Lele berhasil melakukan panen ikan lele mencapai 10 ton per hari. Dengan jumlah itu, Yusron menyebut jika pemasaran produksi ikan lelenya kini mensuplai sampai ke luar daerah.
“Kalau pemasaran 80 persen ke Surabaya, 10 persen di Lamongan, 10 persen ada di lima kota di Jawa Tengah,” ungkap Yusron.
Baca Juga: Menko Marves Resmikan Bandara Dhoho, Pemkab Kediri Dorong Percepatan Sarpras Pendukung
Melihat kondisi tersebut, lanjut Heru, pihaknya menilai berwirausaha membudidaya ikan lele di Kabupaten Kediri sangat potensial. Pun begitu, Heru mendorong pembudidaya supaya berkomitmen untuk tidak hanya menjual ikan lele dalam bentuk ikan segar, melainkan supaya mengolah ikan lele menjadi menu-menu andalan di Kabupaten Kediri.
Berita Terkait
-
Lele Antibiotik: Amankah Dikonsumsi? Ancaman Resistensi Mengintai!
-
Jelang Perubahan Regulasi, BEEF Siapkan Langkah Impor Sapi Brasil
-
Review Anime Silver Spoon, Realita Kehidupan di Sekolah Pertanian
-
Tragedi Banjir Bekasi: 55 Ekor Sapi Mati, Kerugian Mencapai Rp1,3 Miliar
-
Makna Pantun Ubur Ubur Ikan Lele, Lagi Jadi Fenomena di Medsos
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Bukan Sekadar Mal, Konsep Unik Ini Ubah Cara Orang Nongkrong di Gading Serpong
-
Geger di Gedung DPRD DKI Jakarta, Inisial 'NS' Diduga Pelaku Pelecehan, Siapa Dia?
-
Terobosan Transportasi Jabodetabek: Transjakarta Ekspansi Besar-Besaran, Ini Rute-Rute Barunya
-
Bongkar Muat Biang Kerok Macet Parah di Tanjung Priok! Polisi Siapkan Jalur Alternatif
-
Pramono Luncurkan Transjabodetabek 21 April, Sekalian Gratiskan Naik Transum di Jakarta