SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menanam sebanyak 39.828 pohon di berbagai wilayah DKI Jakarta sepanjang tahun 2024 sebagai upaya memperbaiki kualitas udara dan memberikan perlindungan dari ancaman banjir.
Kepala Pusat Data dan Informasi Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta Ivan Murcahyo dalam keterangan di Jakarta, Rabu (15/1/2025), mengatakan pohon-pohon yang ditanam tersebut terdiri dari pohon pelindung maupun produktif.
Selain itu, sebanyak 5.477.680 tanaman hias dan toga, serta 51.188 pohon mangrove juga ditanam pada periode yang sama.
Menurut Ivan, program penanaman pohon yang digulirkan Pemprov DKI Jakarta juga bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang lebih hijau.
Kegiatan penanaman pohon dilakukan secara rutin setiap minggu sebagai bentuk upaya yang konsisten Pemprov DKI untuk menciptakan Kota Jakarta yang semakin lestari dan berkelanjutan.
“Penanaman pohon adalah langkah strategis kami untuk menjaga keseimbangan ekosistem kota sekaligus meningkatkan estetika ruang publik,” ujarnya.
Dia menambahkan, Distamhut DKI Jakarta berkomitmen untuk terus melanjutkan program penanaman pohon pada tahun-tahun mendatang, sehingga diharapkan dapat tercapai kota Jakarta yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. (ANTARA)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Ahli NHM Paparkan Teknologi Eksplorasi Emas Modern kepada Civitas Akademika ITS
-
7 Mobil Bekas untuk Mengatasi Kelelahan Berkendara bagi Orang Tua dan Pensiunan
-
Dari Lapangan ke Kebijakan: Menyusun Strategi Pemulihan Pasca Bencana
-
10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
-
8 Mobil Niaga Bekas untuk Merintis Usaha dengan Harga di Bawah Rp 80 Juta, Cocok untuk UMKM