SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memangkas sebanyak 82.571 pohon di lima wilayah kota administrasi sepanjang tahun 2024 sebagai langkah pencegahan dan antisipasi terhadap risiko pohon tumbang yang dapat membahayakan keselamatan warga.
"Pemangkasan ini untuk memastikan ruang hijau tetap aman dan nyaman bagi masyarakat, terutama di tengah cuaca ekstrem yang sering melanda Jakarta,” ujar Kepala Pusat Data dan Informasi Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, Ivan Murcahyo dalam keterangan di Jakarta, Kamis (9/1/2025).
Pada Februari tercatat sebagai periode dengan angka pemangkasan tertinggi yang mencapai 7.739 pohon. Sedangkan November menjadi yang terendah dengan total 5.249 pohon.
Pemangkasan ini diharapkan dapat mendukung keberlanjutan fungsi ekologis dan estetika pohon di ruang kota.
Baca Juga: Persija Jakarta Resmi Datangkan Yandi Sofyan dari Malut United
"Selain meningkatkan keamanan, kegiatan ini juga memastikan bahwa pohon-pohon yang ada tetap sehat dan dapat memberikan manfaat maksimal, sebagai penyerap polutan maupun penyedia oksigen," katanya.
Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distambut) DKI Jakarta menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dengan mengajak warga untuk melaporkan keberadaan pohon yang perlu dipangkas melalui kanal resmi.
“Kolaborasi ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan asri," kata dia.
Adapun pemangkasan pohon dilakukan di ruang-ruang terbuka hijau sebagai upaya untuk mengurangi risiko kejadian pohon tumbang selama musim hujan.
Selain pemangkasan, secara rutin juga dilakukan pengecekan kesehatan pohon, meliputi perakaran, batang, kemiringan hingga tajuk.
Baca Juga: Persija Datangkan Pemain asal Brasil Pablo Andrade
Lalu, sebagai langkah antisipasi, posko pohon tumbang disiagakan di setiap wilayah kota hingga tingkat provinsi. Pada posko ini terdapat petugas yang terdiri atas Satuan Pelaksana Pertamanan dan Hutan Kota untuk menangani kejadian pohon tumbang secara cepat. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Sempat Diambil Alih Pengembang, Pengelolaan Air di Kawasan Elite Jakbar Kini Kembali ke Pemprov DKI
-
Realisasi Pajak Daerah Jakarta Tahun 2024 Capai Rp44,46 Triliun, PKB dan PBB Jadi Penyumbang Terbanyak
-
Bantah PSI, Pemprov DKI Nyatakan Pemilihan Dewan Kota Sudah Sesuai Aturan
-
Anggaran Sudah Ada, Sekolah Swasta Gratis di DKI Jakarta Terganjal Perda
-
Pemprov DKI Siapkan 23 Panggung Hiburan untuk Sambut Tahun Baru 2025, Ini Lokasinya
Terpopuler
- Pemecatan Shin Tae-yong Dikaitkan dengan Gibran, Publik: Mending Ganti Wapres
- Denny Landzaat Blak-blakan Kritik Presiden Indonesia: Saya Ogah Semeja dengan Dia
- Ari Lasso Curigai Pemecatan Shin Tae-yong: Erick Thohir Pusing karena Dikelilingi...
- Bukannya Ikut Bahagia, Netizen Malah Sedih Lihat Tasyakuran 7 Bulan Kehamilan Mahalini
- Pesan Ayah ke Baim Wong Soal Paula Verhoeven Sebelum Meninggal: Baik Begini Susah Nyarinya
Pilihan
-
Shin Tae-yong Dicap Anti Diskusi, Denny Landzaat: Saya Mau Pemain Berani Speak Up
-
Pagar Laut 30 Km di Dekat PSN PIK2 Ternyata Tak Berizin, Menteri KKP Bakal Bongkar
-
Nilai Tukar Petani di Kaltim Naik Sepanjang 2024, Sektor Perkebunan Jadi Motor Utama
-
Rp 17 Ribu untuk Porsi MBG Pelajar Kaltim, Pengamat: Harusnya di Atas Rp 25 Ribu
-
Pemindahan ASN ke IKN Terhambat, Kemenpan RB Masih Perbarui Data Pegawai
Terkini
-
Transjakarta Sanksi Tegas Pramudi yang Lalai hingga Tabrak Kendaraan
-
KPU Nyatakan Semua Tahapan Pilgub Jakarta Telah Usai
-
Polisi Masih Buru Pelaku Pengeroyokan Pengemudi Mobil di Jaksel
-
KPU Jakarta Resmi Tetapkan Pramono-Rano Karno Sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih
-
Teguh Ajak Warga Dukung Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Terpilih