"Kalau Bina Marga, fokus ke pemeliharaannya, untuk masalah pencurian, itu ranahnya bukan bina marga. Jadi ya kalau rusak ya kita perbaiki gitu aja," ucapnya.
Selama ini, kata Imam, pihaknya selalu mengelas mati besi penyangga di JPO tersebut. Namun tetap saja ada orang yang tidak bertanggung jawab melakukan pencurian.
"Selama ini dilas mati, cuman malingnya juga bawa las juga," katanya.
Imam berharap, warga sekitar yang melihat adanya upaya pencurian besi JPO bisa melaporkan hal ini ke pihak kepolisian atau setidaknya memberikan peringatan terhadap pelaku.
"Ya, saya juga berharap ini warga juga ikut menjaga fasilitas publik gitu. Kalau ada aktivitas yang mencurigakan, ya tolong diingatkan orangnya," ujar Imam.
Tanggapan Kepolisian
Kapolsek Grogol Petamburan, Kompol Reza Hafiz mengaku hingga saat ini belum mengetahui soal pencurian ini. Pasalnya, belum ada pihak yang membuat laporan soal pencurian ini.
"Sampai saat Ini belum ada yang laporan," katanya, saat dikonfirmasi, Senin (14/4/2025).
Pihak kepolisian juga mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum mengetahui apakah tindakan ini masuk dalam tindakan pidana atau tidak. Sebabnya, kepolisian bakal melakukan penyelidikan terlebih dahulu.
Baca Juga: Pemprov DKI Bakal Bangun JPO Baru untuk Umum Dekat Skywalk Kebayoran Lama, Dijamin Gratis
"Apakah ini ada unsur pidananya atau tidak akan kami lidik terlebih dahulu, sembari kami koordinasi dengan pihak terkait yang bertanggung jawab terhadap fasilitas publik JPO tersebut," katanya.
Sebelumnya, JPO Daan Mogot tersebut dilaporkan bolong karena 15 pelat besi hilang sehingga membahayakan penggunanya. Seorang pedagang kaki lima di bawah JPO, Nurhayati mengaku sempat terpeleset ke lubang tangga JPO tersebut.
"Jumat (11/4), saya sempat kepeleset di situ, pas mau naik ke atas. Saya tak sadar kalau tangga udah ilang, bolong gitu, terus kaki saya masuk ke lubangnya. Untung, alhamdulillah tak luka," katanya seperti dilansir Antara.
Nurhayati mengaku pelat besi JPO tersebut telah hilang sebanyak tiga kali selama ini.
"Udah sering, udah tiga kali hilang. Terakhir itu pas bulan puasa kemarin," kata Nurhayati.
Padahal, ia kerap bergantian dengan suaminya berjualan di lokasi hampir 24 jam sehari.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
10 Mobil Bekas untuk Mengatasi Rasa Bosan Berkendara bagi yang Suka Ngebut
-
Insiden Mobil SPPG di SDN Kalibaru 01, BGN Turun Tangan Lakukan Penanganan Penuh
-
Ahli NHM Paparkan Teknologi Eksplorasi Emas Modern kepada Civitas Akademika ITS
-
Pramono Anung Ungkap Destinasi Baru Wisatawan Datang ke Jakarta
-
7 Mobil Bekas untuk Mengatasi Kelelahan Berkendara bagi Orang Tua dan Pensiunan