SuaraJakarta.id - Persija Jakarta menjaga rekor tak terkalahkan mereka di BRI Super League 2025/2026. Setelah gol debut pemainnya Bruno Tubarao membuat laga berakhir imbang 1-1 melawan Bali United di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, Minggu 14 September 2025.
Di babak pertama, Persija lebih menguasai jalannya pertandingan, namun Bali tampil efektif dengan skema serangan baliknya.
Pada menit ke-8, Allano mendapatkan peluang emas saat dia melakukan tembakan jarak dekat, namun masih diselamatkan dengan baik oleh kiper Bali Mike Hauptmeijer.
Sepuluh menit kemudian, Bali mengejutkan publik tuan rumah saat mereka mampu merobek jala gawang Persija melalui gol sundulan Mirza Mustafic. Striker asal Luksemburg itu mencetak gol setelah memanfaatkan umpan terukur dari Thijman Goppel.
Setelah gol itu, Macan Kemayoran memiliki kesempatan untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-29 saat mereka mendapatkan tendangan bebas di dalam kotak penalti Bali.
Namun, tendangan Maxwell masih gagal melewati pagar hidup tim asuhan Johnny Jansen tersebut. Babak pertama berakhir untuk keunggulan Bali 1-0.
Memasuki babak kedua, Persija semakin meningkatkan intensitas serangan mereka. Tak butuh waktu lama, mereka mencetak gol pada menit ke-55 saat Bruno Tubarao menaklukkan Hauptmeijer melalui tendangan kerasnya untuk membuat skor berubah menjadi 1-1. Gol ini terjadi sesaat setelah peluang besar dari Maxwell diblok oleh Andhika Wijaya.
Pada menit ke-63, Maxwell kembali mendapatkan peluang besar. Namun, tampaknya "keberuntungan" malam ini belum menaunginya setelah tembakannya digagalkan oleh Hauptmeijer.
Beberapa menit kemudian, giliran Hanif Sjahbandi yang mendapatkan peluang emas dalam situasi tiga lawan tiga, tetapi sayangnya tembakan keras kaki kanannya masih melenceng.
Baca Juga: Persija Tak Bisa Main di JIS Minggu Lalu, Jakpro Buka Suara
Pelatih Mauricio Souza memasukkan Witan Sulaiman pada menit ke-77 untuk menggantikan Hanif. Masuknya pemain 23 tahun itu semakin meningkatkan serangan Macan Kemayoran.
Namun lagi-lagi, Hauptmeijer masih terlalu sulit untuk ditaklukkan setelah kiper asal Belanda itu menggagalkan dua peluang Witan pada menit ke-81 dan ke-90+3.
Hingga berakhirnya pertandingan, skor 1-1 tak berubah. Persija tetap menjaga rekor belum terkalahkan di Super League bersama Borneo yang pada hari ini meraih kemenangan melawan tuan rumah PSIM Yogyakarta dengan skor 3-1.
Persija mengoleksi 11 poin dari lima pertandingan di posisi kedua, selisih satu poin dari Borneo yang tetap di puncak klasemen dengan 12 poin dari empat pertandingan.
Pada laga berikutnya, Persija akan bermain tandang melawan PSM Makassar pada Minggu (21/9), sementara Bali yang kini menghuni posisi sembilan dengan enam poin akan bermain di kandang melawan tim tamu PSIM Yogyakarta pada Sabtu (20/9).
Berikut susunan pemain Persija vs Bali United:
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
5 Mobil Kecil Bekas Paling Irit BBM, Cocok untuk Anak Kuliah dan Pekerja UMR
-
5 Keunggulan Bank Digital untuk Atur Keuangan Tanpa Ribet bagi Anak Muda
-
BGN Tegaskan Mitra dan Kepala SPPG Harus Rukun agar Program Makan Bergizi Gratis Tak Mandek
-
8 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 80 Juta untuk Pemula yang Ingin Nyaman Hadapi Macet
-
Bank Mandiri Jelang Tutup Buku 2025: Kredit dan DPK Tumbuh Dua Digit, Likuiditas Terjaga