- Persija meraih tiga kemenangan beruntun dari Persebaya Surabaya
- Macan Kemayoran berada di peringkat kedua klasemen sementara dengan 20 poin
- Persija akan melawan Arema FC pada laga terdekat
SuaraJakarta.id - Pelatih Persija Jakarta Mauricio Souza mengungkapkan kunci tiga kemenangan beruntun timnya di BRI Super League 2025/2026 adalah karena kerja keras.
Persija meraih tiga kemenangan beruntun dari Persebaya Surabaya dengan skor 3-1, Madura United dengan skor 1-0, dan terakhir melawan PSBS Biak dengan skor 3-1.
"Bekerja keras. Meskipun beberapa orang menganalisa, beberapa dari kalian pun juga melakukan analisa sepak bola yang berbeda dari saya. Persija tidak bermain buruk daripada lawan-lawannya," kata Mauricio, Kamis (6/11).
Tiga kemenangan ini datang setelah mereka tak menang dalam tiga laga sebelumnya, dengan dua di antaranya berakhir kekalahan melawan PSM Makassar (0-2) dan Borneo FC (1-3).
"Meskipun kita dua kali tidak menang, kita tampil superior dan bisa saja menang. Namun, sepak bola itu perihal siapa yang mencetak gol lebih banyak. Lawan mencetak lebih banyak gol daripada kita. Namun, jika staf kepelatihan bisa mengontrol apa yang kita lakukan di latihan dan pertandingan, itulah yang kita lakukan," ucap pelatih asal Brasil itu.
Kini, Macan Kemayoran berada di peringkat kedua klasemen sementara dengan 20 poin setelah meraih enam kemenangan.
Mereka akan melawan Arema FC pada laga terdekat, dengan laga ini dimainkan di Stadion Kanjurugan pada Sabtu (8/11) pukul 15.30 WIB.
"Semuanya berjalan baik-baik saja. Kita telah menganalisa lawan. Kita masih punya dua sesi latihan lagi pada Kamis dan Jumat. Semuanya berjalan baik-baik saja," kata Mauricio tentang persiapan timnya jelang lawan Arema.
Mauricio kemudian ditanya bagaimana komentarnya menghadapi Singo Edan yang juga banyak dihuni pemain-pemain asing dari Brasil.
Baca Juga: Persija Rindu Bermain di Jakarta
Tim asuhan Marquinhos Santos itu memiliki sembilan pemain Brasil. Jumlah ini hanya kalah satu dari Persija yang mempunyai 10 pemain dari Negeri Samba.
"Memang banyak pemain Brasil di kedua tim (Persija dan Arema). Pelatih mereka yaitu Marquinhos (Marcos Santos) itu juga orang Brasil, dan dia pria yang sangat baik. Dia juga merupakan pelatih yang bagus. Tapi, kami datang ke sana untuk mendapatkan tiga poin. Tidak peduli lawannya pemain Brasil, Jerman, Jepang, atau Amerika Serikat, kami harus menang," tegas Mauricio.
Memasuki pekan ke-11 Super League, Persija menempati peringkat kedua dengan 20 poin, sementara Arema ada di posisi ketujuh dengan 15 poin.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Rahasia 3 Kemenangan Beruntun Persija Terungkap! Ternyata...
-
Mbak Cicha Wisuda Ribuan Lansia Dalam Program Selantang
-
Mahfud MD Bongkar Lobi Kemenkeu Saat Usut Kasus Rp 349 T: Juru Lobinya Orang Penting di DPR
-
Wanita Kehilangan Suami Lapor Polisi
-
Belajar dari Tragedi Penjarahan, Uya Kuya: Terlalu Positif Thinking Nggak Baik Juga