Mereka tinggal di rumah kontrakan kecil, sekitar 5X15 meter luasnya.
Bentuknya berbaris dan berdempetan dengan rumah kontrakan lain. Lokasinya berada di gang kecil.
Tetangga lainnya, Lela mengaku tak mendengar keributan saat Keysya dihabisi di rumah kontrakan pada pada 26 Agustus 2020 lalu.
Justru dia terkejut saat mendapat kabar kalau Keysya tewas oleh kedua orang tuanya sendiri.

"Itu anak kayaknya mah nurut sama orang tua. Orang tuanya malah yang jarang gaul," kata dia.
Baca Juga:Sosok Keysya, Anak Kembar Dibunuh Ibu Sendiri karena Belajar Online
Hal senada diungkapkan Munafsiah. Menurut dia Keysya dan kembarannya dikenal anak yang lucu dan periang.
"Kalo lewat naik sepeda suka kenceng-kenceng. Eh kembar hati-hati kata saya kan kembar bedua yah. Makannya kaget. Istrinya kalo ditanya hilang," katanya.
Wanita 61 tahun mengatakan menurut pengakuan LH, anaknya hilang saat bermain.
"Katanya kan lagi sepeda pas balik lagi anaknya udah gak ada. Doain ya mak kata dia kalo saya tanya. Oh ya udah biar cepet ketemu. Ih kok tega bener ya," katanya lagi.
Diketahui, Keysya dan kembarannya bersekolah di SD Joglo 03 Jakarta Barat, mereka duduk di kelas 2.
Baca Juga:VIRAL Perempuan Berseragam PNS Doakan Siswa Ngeluh Belajar Online Meninggal
"Kata istrinya gurunya sempat dateng ke kontrakan nanyain si Keysya," imbuh Munafsiah.