Sebelumnya, pada Senin (21/9/2020) telah terjadi banjir bandang di wilayah Kabupaten Bogor dan Sukabumi yang diakibatkan oleh kejadian hujan lebat.
Curah hujan intensitas tinggi hingga 110 mm dalam periode 4 jam (15.00-19.00 WIB) teramati di Citeko.
Hujan lebat ini dipicu oleh kondisi atmosfer yang labil dan diperkuat dengan adanya fenomena gelombang Rossby ekuatorial serta adanya daerah pertemuan angin (konvergensi).
Kombinasi dari ketiga fenomena atmosfer ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar Jawa Barat.
Baca Juga:Prakiraan Cuaca: Pekanbaru, Dumai, Rengat dan Tembilahan Hujan Petir
Potensi hujan lebat yang terjadi pada siang/sore di wilayah Bogor tersebut secara tidak langsung meningkatkan luapan air di sekitar daerah aliran sungai Ciliwung, dan berdampak pada banjir di DKI Jakarta kemarin malam.
