SuaraJakarta.id - Sejumlah barang diamankan saat Operasi Yustisi di Kampung Boncos, Palmerah, Jakarta Barat, Rabu (30/9/2020) malam.
Operasi Yustisi tersebut diantaranya dilakukan oleh jajaran Polsek Palmerah yang turut dihadiri Kapolsek Kompol Supriyanto dan Wakapolsek AKP Bahrun.
Para anggota kepolisian memakai pakaian preman hingga tidak dikenali. Cerita unik pun muncul dibalik Operasi Yustisi di Kampung Boncos ini.
Wakapolsek Palmerah Polres Metro Jakarta Barat AKP Bahrun yang tak berpakaian dinas dikira pengedar sabu oleh sejumlah remaja.
Baca Juga:Cerita Lucu Dibalik Operasi Yustisi di Palmerah, Polisi Dikira Pengedar
Remaja itu pun sempat menanyakan narkoba jenis sabu kepadanya.
"Ada beberapa remaja yang menanyakan narkoba ke kita. ‘Bang ada barang ga? Mau dong’. Begitu dia tanya ke kita," ujar Bahrun di Jakarta, Kamis (1/10/2020).
![Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono dan Dandim 0504/Jakarta Selatan Kolonel Inf Ucu Yustiana memimpin patroli bermotor operasi yustisi pendisiplinan protokol kesehatan di Jakarta Selatan, Minggu (27/9/2020) dini hari [ANTARA/HO-Kodim 0504 Jakarta Selatan].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/09/27/68838-operasi-yustisi-disiplin-protokol-kesehatan-jaksel.jpg)
Supriyanto menjelaskan pihaknya tidak ada niatan melakukan penggerebekan di Kampung Boncos.
"Jadi kita tidak ada rencana penggerebekan, saat kita datang ke lokasi kok banyak warga sana yang kabur, kita geledah lokasi dan kita temukan barang bukti," tuturnya.
Selain cerita unik tersebut, ada beberapa barang yang diamankan polisi saat operasi tersebut.
Baca Juga:Tawarkan Narkoba Kepada Anak SMP, Fadhilah Dipenjara 7 Tahun
Berikut tiga hasil temuan Operasi Yustisi di Kampung Boncos, Palmerah, Rabu malam: