Satpol PP Bogor Minta Maaf Borgol Jamaah Habib Nabil Tak Pakai Masker

Hal tersebut terjadi setelah perwakilan dari Satpol PP Kabupaten Bogor yang langsung mengunjungi kediaman pimpinan Pimpinan Majelis Burdah Miftahussalamah berlokasi di Ciawi,

Pebriansyah Ariefana
Minggu, 04 Oktober 2020 | 09:15 WIB
Satpol PP Bogor Minta Maaf Borgol Jamaah Habib Nabil Tak Pakai Masker
Aksi borgol yang dilakukan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada 19 September 2020 dengan murid Habib Nabil bin Ridho Al Habsyi kini berujung damai. (dok pribadi)

SuaraJakarta.id - Aksi borgol yang dilakukan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada 19 September 2020 dengan murid Habib Nabil bin Ridho Al Habsyi kini berujung damai.

Hal tersebut terjadi setelah perwakilan dari Satpol PP Kabupaten Bogor yang langsung mengunjungi kediaman pimpinan Pimpinan Majelis Burdah Miftahussalamah berlokasi di Ciawi, Bogor.

Ketika dikonfirmasi Habib Nabil bin Ridho Al Habsyi mengatakan, setelah perwakilan anggota Satpol PP datang ke kediamannya dengan menjelaskan kronologis semuanya akhirnya permasalahan telah selesai.

Sosok pria yang diborgol karena tak pakai masker di Bogor, Andi Albar. (Suara.com/Andi)
Sosok pria yang diborgol karena tak pakai masker di Bogor, Andi Albar. (Suara.com/Andi)

"Dengan wasilah dari Bupati Bogor, Ade Yasin, beliau (Satpol PP) respon dengan cepat usai telpon tadi pagi dan langsung ditanggapi, dan akhirnya kami dan Satpol PP sudah berkomunikasi dan saling memaafkan tadi sore," kata Habib Nabil saat dihubungi Suarajakarta.id, Sabtu (3/10/2020) malam.

Baca Juga:Muridnya Diborgol Satpol PP, Habib Nabil Kirim Surat Protes ke Bupati Bogor

Habib mengungkapkan, saat tadi bertemu perwakilan dari Satpol PP Kabupaten Bogor menjelaskan kronologis aksi borgol yang dilakukan anggotanya dan ternyata aksi itu spontanitas.

"Tadi sudah dijelaskan banyak, memang manusia itu tidak lepas dari kekhilafan, mungkin hari ini Satpol PP yang buat kesalahan, kita semuanya selalu salah namanya juga manusia dan tadi sudah di klarifikasi," jelasnya.

Ia juga berharap, kepada Satpol PP Kabupaten Bogor agar melakukan tindakan yang lebih baik lagi, dan mencari trobosan lain supaya tidak ada nilai negatif dari semua kalangan.

"Tadi juga sudah disampaikan akan melakukan tindakan yang humanis lagi katanya, dan apapun yang terjadi semuanya ada hikmahnya, semoga dari sini ada pelajaran yang berharga," tukasnya.

Seorang pengendara roda dua bernama Andi Albar saat memperlihatkan tangannya di borgol karena tidak mengguna masker di Jalan Raya Puncak Bogor Jawa Barat. (Suara.com/Andi Ahmad Sulaendi).
Seorang pengendara roda dua bernama Andi Albar saat memperlihatkan tangannya di borgol karena tidak mengguna masker di Jalan Raya Puncak Bogor Jawa Barat. (Suara.com/Andi Ahmad Sulaendi).

Dihubungi terpisah, Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor, Iman Budiana mengungkapkan, mengenai permasalahan pada aksi yang dilakukan oleh anggotanya, hari ini terjawab sudah permasalahan tersebut.

Baca Juga:Habib Nabil Murka Muridnya Diborgol Satpol PP saat Pakai Jaket Burdah

"Alhamdulilalh semuanya telah selesai dengan klarifikasi pada pertemuan tadi, diterima dengan baik dan tabayun," singkatnya.

Untuk informasi, Andi Albar sebelumnya geram dengan aksi anggota Satpol PP Kabupaten Bogor yang memborgolnya karena tak memakai masker saat melintasi Jalan Raya Puncak Bogor, Jawa Barat, Sabtu (19/9/2020) lalu.

"Nih yang korupsi gua diborgol, jangan yang gak pakai masker diborgol, nih suruh sama bapak-bapak ini, korupsi bisa dadah-dadah (melambaikan tangan)," kesal anggota Majelis Burdah Miftahussalamah pimpinan Habib Nabil Al Habsyi tersebut.

Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini