SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Anies Baswedan baik-baik saja. Kabar Anies Baswedan positif corona tidak benar.
Hal itu dikatakan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. Dia memastikan Anies sehat, tidak seperti informasi yang beredar.
Klaim Riza, Anies sempat bersepeda bersama di sekitar Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat pada Sabtu (3/10/2020) kemarin.
Riza menegaskan tersebut sekaligus menepis kabar liar yang menyebut Anies dilarikan ke Rumah Sakit Royal Sunter, Jakarta Utara karena Anies positif corona.
Baca Juga:Riza Patria Bantah Kabar Anies Baswedan Dilarikan ke RS saat Pandemi Corona
![Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) hadiri apel siaga banjir bersama Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya yang digelar di Mako Polda Metro Jaya. [Ist]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/09/30/93911-gubernur-dki-jakarta-anies-baswedan.jpg)
"Nggak ada, saya sampai kemarin masih komunikasi, jadi Pak Anies kemarin bareng saya bersepeda mengecek tempat-tempat yang sedang kita rapihkan kita bersihkan dia yang di jalan Kendal di Suropati beberapa titik ya Pak Gubernur dalam keadaan sehat ya," kata Riza kepada wartawan di Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Minggu (4/10/2020).
Riza meminta masyarakat untuk menyaring informasi yang benar agar tidak termakan oleh informasi palsu alias hoaks.
![Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) saat sidak ke TPU Pondok Ranggon, Sabtu (19/9/2020). [Instagram@aniesbaswedan]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/09/28/35127-anies-baswedan-ke-tpu-pondok-ranggon.jpg)
"Tidak benar, jadi mohon juga masyarakat informasi ya soalnya kemarin sore masih sama-sama saya," ucapnya.
Sebelumnya, beredar pesan berantai yang menyebutkan Anies sakit dan dilarikan ke Rumah Sakit Royal Sunter, Jakarta Utara, pesan itu beredar pada Jumat (2/10/2020).
Kabar ini menjadi perbincangan di kalangan wartawan terlebih lagi terjadi di tengah pandemi Covid-19.
Baca Juga:Potensial Maju Pilpres 2024, Duet Gatot Nurmantyo dan Anies Bakal Dahsyat

Mengenai hal ini, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik membantahnya.
- 1
- 2