Terungkap, Perampok Pemulung di Bekasi Sudah 5 Kali Beraksi

Kedua tersangka juga diketahui berprofesi sebagai pemulung.

Rizki Nurmansyah
Rabu, 07 Oktober 2020 | 06:25 WIB
Terungkap, Perampok Pemulung di Bekasi Sudah 5 Kali Beraksi
Tangkapan layar video viral perampokan yang disertai pembunuhan terhadap pemulung yang sedang tidur dipinggir jalan di Bekasi. [Instagram@Bekasikinian]

SuaraJakarta.id - Dua tersangka kasus perampokan disertai pembunuhan terhadap seorang pemulung di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mengaku sudah lima kali melakukan aksinya.

Hal itu disampaikan kedua perampok tersebut kepada petugas.

"Dia menyampaikan baru lima kali melakukan ini," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus dalam konferensi pers di Polres Kabupaten Bekasi, Selasa (6/10/2020).

Kabid humas Polda Metro Jaya Yusri Yunus. [Suara.com/M Yasir]
Kabid humas Polda Metro Jaya Yusri Yunus. [Suara.com/M Yasir]

Yusri mengatakan dua pelaku dalam kasus ini yang berinisial S alias P (49) dan S alias K (34).

Baca Juga:Sakit Hati, Pelaku Pukuli Pemulung Pakai Balok Hingga Tewas

Keduanya telah menyandang status sebagai tersangka. Kedua tersangka juga diketahui berprofesi sebagai pemulung.

Yusri menjelaskan kedua tersangka mengaku empat kali melakukan hal serupa di Kabupaten Bekasi dan satu kali di Kota Bekasi.

Kemudian saat dilakukan pemeriksaan mendalam kepada kedua tersangka, keduanya mengaku memang mengincar pemulung dan motif adalah ingin menguasai harta korbannya.

"Sasaran utamanya pemulung-pemulung, yang bersangkutan ini berprofesi pemulung. Setiap kali ditanya memang ingin menguasai harta milik korban untuk makan," katanya.

Seorang pemulung di Bekasi, Jawa Barat tewas ditebuki perampok dengan menggunakan balok. (ist)
Seorang pemulung di Bekasi, Jawa Barat tewas tewas dibunuh perampok dengan menggunakan balok. (ist)

Meski demikian aksi tersangka K dan P akhirnya terhenti setelah keduanya dibekuk oleh Polres Kabupaten Bekasi.

Baca Juga:DOORR! Pembunuh Pemulung di Emperan Toko Bekasi Ditembak

Kedua ditangkap setelah aksinya yang terekam oleh kamera CCTV tersebar di media sosial dan menjadi petunjuk bagi polisi untuk mengungkap kasus tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak