Hari Pertama Libur Panjang, Puncak Bogor Macet, Polisi Berlakukan One Way

Satlantas Polres Bogor akan menerapkan sistem one way dari arah Puncak menuju Jakarta pada sore hari.

Rizki Nurmansyah
Rabu, 28 Oktober 2020 | 10:14 WIB
Hari Pertama Libur Panjang, Puncak Bogor Macet, Polisi Berlakukan One Way
Polisi berlakukan sistem one way arah Puncak Bogor, Rabu (28/10/2020). [Suara.com/Andi ahmad Sulaendi]

"Hari ini kita sesuai dengan anjuran dari pemerintah yakni Menteri Perhubungan, bahwasannya kendaraan sumbu tiga dilarang melintas selama libur panjang kali ini," kata Iptu Ketut.

Menurut Iptu Ketut, anggota gabungan akan melakukan antisipasi mulai hari ini sampai Minggu nanti, untuk terus memantau kendaraan sumbu roda tiga ke atas atau truk yang dilarang melintas jalur tol.

"Kita lakukan mulai dari semalam (27/10/2020) sampai hari Minggu nanti, dilarang melintas kendaraan sumbu tiga. Kecuali yang membawa bahan pokok seperti air minum, makan itu diperbolehkan melintas," imbuhnya.

Ia mengungkapkan, sampai pukul 10.46 WIB saat ini ada beberapa kendaraan yang diputar balik serta ditahan di rest area Ciawi karena menyalahi aturan.

Baca Juga:Libur Panjang Pekan Ini Wisatawan ke Puncak Dibatasi

"Saat ini kendaraan ada kurang lebih lima yang saat ini kita tindak, baik diputar balik maupun kita amankan di rest area," ucapnya.

Tidak hanya itu kata Iptu Ketut, pihaknya juga melakukan pengecekan rem kendaraan yang akan menuju ke Puncak Bogor.

"Ram cek juga kita lakukan dengan Dishub, kendaraan menuju ke puncak, tapi kita juga fokus ke kendaraan sumbu tiga yang dilarang melintas," jelasnya.

Ia menghimbau, kepada masyarakat yang akan berwisata ke Puncak Bogor lebih mempersiapkan kendaraannya, serta tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

"Kami imbau kalau memang tidak penting sekali menuju ke Puncak, mending di tunda dulu. Tapi kalau memang harus ke Puncak, betul menggunakan protokol kesehatan dan masker," imbaunya.

Baca Juga:Sempat Tak Ada Izin, DPRD DKI Tetap Rapat di Puncak

"Tapi silahkan cek dulu tempat wisata dan hotel yang dituju, apakah disitu sudah kapasitas 60 persen atau belum. Jangan tidak di cek, kalau penuh sayang, nanti akan diputar balik," sambung Iptu Ketut.

Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak