Dubes RI Sikapi Omongan Rizieq soal Overstay: Maklumi Saja, Dia Gak Ngerti
Agung Sandy Lesmana | Ria Rizki Nirmala Sari
Jum'at, 06 November 2020 | 12:16 WIB
Pimpinan Front Pembela Islam atau FPI Rizieq Shihab
"...Kami maklum dia juga belum selesai belajar 'al-alaqah ad-duwaliyyah fi al-islam' (hubungan antar negara dalam Islam) yang mengatur rambu-rambu diplomatik," jelasnya.
SuaraJakarta.id - Duta Besar RI untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel menanggapi pernyataaan Habib Rizieq Shihab yang menyatakan tak terima dituduh melakukan pelangggaran keimigrasian, yakni overstay di Arab Saudi.
Agus membantah jika pemerintah RI yang memberikan label overstay itu. Dia mengklaim pelabelan overstay itu kepada Rizieq itu dilakukan Kerajaan Arab Saudi.
"Yang memberikan label overstay atau 'mutakhallif ziyarah' melewati batas masa tinggal itu sistem imigrasi Arab Saudi. Silahkan protes kepada Kerajaan Arab Saudi," kata Agus saat dihubungi Suara.com, Jumat (6/11/2020).
"Bukan kami yang menyematkan label tersebut. Aneh," tambahnya.
Agus pun tergelitik ketika mendengar ancaman Rizieq kepada siapapun yang menuduh dirinya melanggar aturan keimigrasian. Sebab, menurutnya Rizieq salah paham dalam memahami dokumen keimigrasiannya.
Terlebih menurut Agus, Rizieq tidak paham dengan ilmu kekonsuleran ternasuk keimigrasian Arab Saudi. Sehingga ia pun ingin menuntut penuduh dirinya overstay.
"Hahahahaha… lucu dan aneh ini, akibat salah dalam memahami teks-teks dokumen atau dalam bahasa santri 'al-inhiraf fi fahmi nusus al-watsiqah' melenceng dalam memahami teks dokumen," kata dia.
Habib Rizieq dari Mekkah serukan aksi. (YouTube/FRONT TV)
"Ya kita maklumi karena MRS (Muhammad Rizieq Shihab) juga belum mengerti ilmu kekonsuleran termasuk keimigrasian Arab Saudi sehingga akibatnya dia menebar ancaman akan menuntut orang yang melabeli dia dengan 'overstay'. Kami maklum dia juga belum selesai belajar 'al-alaqah ad-duwaliyyah fi al-islam' (hubungan antar negara dalam Islam) yang mengatur rambu-rambu diplomatik," jelasnya.
Lebih lanjut, Agus mengatakan kepada Rizieq kalau status overstay itu bukan menjadi aib dan sangat lumrah terjadi di sana. Warga negara Indonesia (WNI) yang overstay seringkali dibercandakan dengan label WNIO atau WNI ora duwe paspor (tidak punya paspor), ora duwe visa (tidak memiliki visa valid), atau ora duwe Iqamah (tidak punya kartu identitas) Saudi.
Lebih lanjut, Agus menyayangkan pemakaian diksi " Baru Saja " dari siaran pers FPI tentang "Pengumuman dari Kota Suci Mekkah" yang dapat menyinggung Kerajaan Arab Saudi.
Setelah masa sanksi penangkalannya berakhir pada tanggal 9 Agustus 2019, Mohammed Hussien Wasfy kembali datang ke Indonesia untuk mengunjungi istri dan anaknya.
Penendang kedua Persib, Erwin, gagal setelah tendangannya terbaca dan mampu dibendung M Ridwan. PSS pun memimpin 1-2 setelah Bagus Nirwanto sukses mengeksekusi bola.
"Garut ini sekarang mengupayakan 'event-event' menjadi 'event' yang mendunia, Bagendit kami ingin adalah wisata yang mendunia," ujar Wakil Bupati Garut itu.
Miris nian, begal payudara di Kota Mojokerjto menyasar seorang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP). Pelakunya pria penganggur warga Prajurit Kulon kota setempat.
Dari sekian banyak, salah satu kritik yang diperoleh Fuji di antaranya dituding seleb yang naik daun akibat menjual kesedihan wafatnya Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah.
jaringan suara.com, Ia mengatakan, mulai 1 Juli 2022 dibuka pendaftaran pengguna BBM bersubsidi pertalite dan solar melalui alamat website subsiditepat.mypertamina.id.
Katanya pula, BKAD hingga kini belum dapat menarik mobil dinas yang dipakai untuk kendaraan operasional kepala daerah, karena ada penolakan dari pihak keluarga AGM.
Penyesuaian tarif ini diberlakukan kepada golongan pelanggan Rumah Tangga berdaya mulai 3.500 VA ke atas (R2 dan R3) dan golongan Pemerintah (P1, P2, dan P3).
Untuk itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau (DKP Kepri) Tengku Said Arif Fadillah mendorong warga pesisir, khususnya yang bekerja sebagai nelayan.
Di bagian belakang itu menimpa rumah tetangga, saat ini korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Moehammad Hoesin Palembang untuk mendapatkan pertolongan pertama