Disebut di Sidang Nurhadi, Nama Orang Dekat Jokowi di Istana Diusut KPK

"Tentu, JPU nanti akan mengonfirmasi keterangan tersebut kepada saksi-saksi lain yang akan dipanggil pada sidang-sidang berikutnya..."

Agung Sandy Lesmana | Welly Hidayat
Kamis, 12 November 2020 | 15:47 WIB
Disebut di Sidang Nurhadi, Nama Orang Dekat Jokowi di Istana Diusut KPK
Eks petinggi MA, Nurhadi dan menantunya, Riesky Herbiyono saat masih menjalami pemeriksaan sebagai tersangka kasus suap dan gratifikasi di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (2/6). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraJakarta.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku akan menindaklanjuti sejumlah nama tokoh-tokoh yang disebut dalam sidang kasus suap dan gratifikasi eks Sekretaris MA, Nurhadi dan menantunya, Rezky Herbiyono yang kini berstatus sebagai terdakwa.

Dalam sidang yang di Pengadilan Tipikor Jakarta Jakarta Pusat, Rabu (11/11/2020) kemarin, setidaknya ada empat nama mencuat dari keterangan saksi Hengky Soendjoto, kakak kandung tersangka Hiendra Soenjoto yang berperan sebagai penyuap Nurhadi dan Rezky.

Empat nama itu yang dibeberkan dalam sidang adalah eks Kapolda Metro Jaya, M Iriawan alias Iwan Bule; Kepala BIN  Budi Gunawan; Sekretaris Kabinet, Pramono Anung dan eks Ketua DPR RI, Marzuki Alie.

"Tentu, JPU nanti akan mengonfirmasi keterangan tersebut kepada saksi-saksi lain yang akan dipanggil pada sidang-sidang berikutnya," ucap Ali Fikri saat dikonfirmasi, Kamis (12/11/2020).

Baca Juga:Ada Nama Orang Dekat Jokowi di Sidang Kasus Suap Nurhadi, Siapa?

Menurut Ali, Jaksa KPK nantinya akan menganalisa lebih lanjut dalam surat tuntutan terhadap terdakwa Rezky dan Nurhadi. KPK, kata Ali, meminta masyarakat untuk terus mengawal bersama dan mengawasi proses persidangan perkara yang masih terus berlangsung.

Keempat nama tokoh ini mencuat di sidan ketika saksi Hengky ditanya Jaksa KPK mengenai permasalahan hukum adiknya dengan Direktur Keuangan PT MIT Azhar Umar hingga ditahan di Polda Metro Jaya.

Hengky mengaku diperintahkan Hiendra untuk menghubungi orang -orang itu. Agar dapat membebaskannya dari dalam penjara. Termasuk, menghubungi terdakwa Rezky menantu Nurhadi tersebut.

"Saya diminta Hiendra menghubungi beberapa orang, ada yang namanya Haji Badri tokoh orang Madura di Surabaya. Beliau kan dekat dengan Pak Iwan Bule sebagai kapolda," ucap Hengky.

Kemudian JPU kembali mencecar Hengky, siapa lagi orang yang dihubungi atas permintaan Hiendra.

Baca Juga:Nama Pramono Anung dan Marzuki Ali Disebut di Sidang Kasus Suap Nurhadi

Hengky menjawab, "Ada lagi saya minta tolong kepada adiknya pak BG," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini