Yuliani Tewas Mengambang di Situ Cipondoh, Mulutnya Berbusa

Saat ditemukan, masih Yuliani mengenakan celana jeans berwarna hitam dan kaos berwarna hitam.

Rizki Nurmansyah
Jum'at, 20 November 2020 | 11:16 WIB
Yuliani Tewas Mengambang di Situ Cipondoh, Mulutnya Berbusa
Mayat Yuliani, warga Kelurahan Kunciran Indah, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, ditemukan mengambang di tepi Situ Cipondoh, Jumat (20/11/2020) pagi. [Ist]

SuaraJakarta.id - Warga Situ Cipondoh, Kota Tangerang, dihebohkan penemuan mayat mengambang di tepi danau, Jumat (20/11/2020).

Jasad korban pertama kali ditemukan sekira pukul 06.00 WIB oleh Jamsari, warga setempat.

Dia menemukan korban mengambang di tepi danau.

Saat ditemukan, korban mengenakan celana jeans berwarna hitam dan kaos berwarna hitam dengan kondisi mulut mengeluarkan busa.

Baca Juga:Terungkap! Fakta Mengerikan Kasus Mayat Terkubur di Kontrakan Depok

Kapolsek Cipondoh AKP Maulana Mukarom membenarkan adanya penemuan mayat perempuan di tepi danau Cipondoh.

"Iya benar kejadian penemuannya pagi tadi oleh warga. Korban masih berpakaian lengkap dan dengan kondisi mulut mengeluarkan busa," ujar Maulana dikonfirmasi SuaraJakarta.id, Jumat (20/11).

Petugas BPBD dan PMI dengan mengevakuasi jenazah wanita yang ditemukan mengambang telah jadi mayat di Situ Cipondoh, Kota Tangerang, Jumat (20/11/2020). [Dok. BPBD]
Petugas BPBD dan PMI dengan mengevakuasi jenazah wanita yang ditemukan mengambang telah jadi mayat di Situ Cipondoh, Kota Tangerang, Jumat (20/11/2020). [Dok. BPBD]

Dari informasi yang diterima korban bernama Yuliani.

Hal itu diketahui oleh seorang saksi Sahril yang tak lain adalah tetangga korban warga Kelurahan Kunciran Indah, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang.

Maulana menyebutkan pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab meninggalnya Yuliani.

Baca Juga:Tidak Hanya di Depok, Pelaku Juga Kubur Korban di Hutan Nanggung Bogor

Kekinian, dia melanjutkan, jenazah korban sedang diautopsi di RSUD Kota Tangerang untuk mengetahui penyebab kematian korban.

"Kita cari tahu dulu kebenarannya yang pasti keterangan keluarga, kalau yang bersangkutan memang sakit. Tapi, untuk penyakitnya kita tunggu keterangan dokter setelah hasil visum," paparnya.

Kontributor : Ridsha Vimanda Nasution

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak