SuaraJakarta.id - Kabar meninggalnya pemimpin kelompok Salamullah, Lia Aminuddin alias Lia Eden, meninggalkan kenangan mendalam bagi tetangga.
Ranti (42), salah satu tetangga Lia Eden di Jalan Mahoni, Senen, Jakarta Pusat, mengenang Lia Eden sosok yang baik hati.
Lia Eden, kata Ranti, dahulu kerap membagi-bagikan makanan juga kerap memberikan bantuan ke tetangga sekitar.
"Kadang sih suka bagi-bagi makanan pas dulu. Sebelum didemo. Kalau ada yang butuh bantuan, tinggal datang sih dibantu," ujar Ranti.
Baca Juga:Lama Sakit dan Pakai Kursi Roda, Tetangga Kenang Lia Eden Suka Bagi Makanan
Menurut Ranti, selama beberapa tahun terakhir kegiatan Lia Eden dan pengikutnya tak pernah mengganggu warga sekitar.
Bahkan, tak pernah ada tetangga di sekitar yang diminta untuk menjadi pengikutnya.
"Enggak meresahkan kita sih," ujarnya.
Ranti mengungkapkan, terakhir kali bertemu Lia Eden pada acara Tahun Baru 2021 lalu.
Saat itu, Lia Eden mengundang sejumlah ibu-ibu PKK untuk merayakan pergantian tahun bersama.
Baca Juga:Kronologi Lia Eden Wafat, Sempat Pingsan hingga Tolak Dibawa Pakai Ambulans
"Terakhir masuk ke rumahnya tahun kemarin pas tahun baru. Emang rutin dia bikin acara tahun baru," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Lia Eden meninggal dunia pada, Jumat (9/4/2021). Jenazah Lia Eden disemayamkan di Grand Heaven, Pluit, Jakarta Utara.
Rencananya jenazah Lia Eden dikremasi di Grand Heaven pada, Senin (12/4/2021) besok pukul 10.00 WIB.
"Iya benar (Lia Eden disemayamkan di Grand Heaven). Dikremasi besok jam 10.00 WIB," jawab petugas layanan pelanggan Grand Heaven melalui sambungan telpon.