Tapi, karena biasanya setelahnya harus menjalankan ibadah sholat magrib dan tarawih, tak jarang banyak orang yang tidak makan makanan berat saat berbuka, melainkan makanan ringan seperti lontong, aneka gorengan, bihun dan mie goreng.
Tapi perlu diingat, selalu jaga protokol kesehatan selama menjalankan usaha ini ya. Baik ketika memproduksi takjil, maupun saat memasarkannya.
3. Menjual Kurma

Memasuki bulan Ramadan, permintaan akan buah kurma pasti akan selalu meningkat pesat karena tidak afdol rasanya jika tidak ada buah yang satu ini di rumah, saat bulan puasa.
Baca Juga:Rahasia Tubuh Tetap Kuat Meski Berpuasa 14 Jam: Punya Tiga Cadangan Energi!
Nah, jika kamu ingin menjadikan kurma sebagai usaha di bulan Ramadan ini, kamu harus mencari supplier yang menawarkan kualitas baik dan harga kompetitif. Perhatikan juga tanggal kadaluarsa dan izin usaha.
Selain itu, dalam proses pengemasannya kamu harus memastikan menggunakan wadah food grade yang aman untuk makanan ya!
Jangan lupa, maksimalkan platform WhatsApp dan sosial media untuk melakukan pemasaran.
Kamu juga bisa bekerjasama dengan penggiat usaha parsel, menitipkannya di warung rumahan, atau mengikuti bazar Ramadan untuk meningkatkan penjualan.
4. Busana Muslim
Baca Juga:Lemas Usai Vaksin Covid-19 Saat Puasa, Haruskah Khawatir?
![Calon pembeli memilih jilbab di Pasar Tanah Abang, Jakarta, Minggu (5/5). [Suara.com/Muhaimin A Untung]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/05/05/68369-busana-muslim-jelang-ramadhan.jpg)
Bulan Ramadan merupakan bulan suci umat muslim, yang mana baik laki-laki maupun perempuan akan mencoba selalu memaksimalkan ibadah dari hal sekecil apapun.
Salah satu diantaranya adalah berpakaian tertutup atau berbusana muslim dalam keseharian.
Kesempatan seperti ini tidak boleh kamu lewatkan, karena membuka usaha busana muslim tidak hanya menjadi peluang bisnis selama bulan Ramadan saja tapi juga dapat kamu lanjutkan sebagai usaha tetap lho!
Bisnis busana muslim cukup menjanjikan, tidak hanya di bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri saja, namun juga pada bulan-bulan biasa.
Hal tersebut karena tren masyarakat kita yang mayoritasnya adalah muslim memiliki kecenderungan untuk berbusana muslim terutama bagi wanita.
Untuk pria, kamu bisa menawarkan baju koko, peci, dan sarung. Sedangkan untuk wanita, mukena, hijab, dan gamis, masih menjadi produk yang paling diminati.