SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memakai vaksin Covid-19 produk AstraZeneca kepada warga. Nantinya ada 3.000 orang yang akan menerima suntikan vaksin AstraZeneca.
Hal ini dikatakan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat meninjau pusat perbelanjaan PGC Cililitan, Jakarta Timur, Rabu (5/5/2021).
Wagub DKI mengungkapkan, nantinya 3.000 dosis vaksin AstraZeneca itu direncanakan akan dibagikan dalam waktu empat hari.
"Ini 4 hari kedepan dilaksanakan vaksinasi untuk 3000 orang pedagang pasar karyawan UMKM dan semuanya dengan vaksin AstraZeneca," ujarnya.
Baca Juga:Terjunkan Aparat, Wagub DKI Minta Warga Tak Ziarah Makam saat Lebaran
Proses vaksinasi menggunakan AstraZeneca sudah dilakukan di PGC kepada para pedagang. Sejauh ini, Riza menyebut tak ada efek samping yang muncul.
"Tadi semuanya sudah saya cek, tidak ada masalah, tidak ada efek samping, dan dapat dilayani secara baik secara tepat dan cepat mejanya juga dibatasi hanya ada dua meja," jelasnya.
![Wagub DKI Jakarta (ketiga dari kanan) usai meninjau pelaksanaan penyuntikan vaksin AstraZeneca di PGC Cililitan, Jakarta Timur, Rabu (5/5/2021). [Dok. Warga]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/05/05/72410-wagub-dki-jakarta-ahmad-riza-patria-di-pgc-cililitan.jpg)
Penyuntikan vaksin AstraZeneca kepada para pedagang ini diharapkan akan mempercepat penyaluran vaksinasi kepada 8,8 juta warga Jakarta.
Sejauh ini, kata Wagub DKI, sudah lebih dari 3,5 juta orang telah menerima vaksinasi Covid-19.
"Mudah-mudahan jumlahnya di Jakarta ini sudah lebih dari 3,5 juta yang mendapat vaksin akan kita tingkatkan sampai 8,8 juta," pungkas Wagub DKI.
Baca Juga:SIKM Berlaku Besok, Wagub DKI: Ada Rapid Test Covid-19 Acak di Jalan