Husin Shihab: Mestinya Bahar Smith Malu Ngaku sebagai Cucu Nabi

"Saya cucu Nabi Muhammad ke-29," tegas Habib Bahar.

Rizki Nurmansyah
Rabu, 19 Mei 2021 | 08:15 WIB
Husin Shihab: Mestinya Bahar Smith Malu Ngaku sebagai Cucu Nabi
Habib Bahar bin Ali bin Smith (kanan) keluar dari kendaraannya untuk menjalani pemeriksaan perdana di Direktorat Kriminal Umum Polda Jawa Barat, Bandung, Jawa Barat, Selasa (18/12). [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi]

SuaraJakarta.id - Ketua Cyber Indonesia, Husin Shihab ikut angkat bicara terkait pernyataan terdakwa Habib Bahar bin Smith yang mengungkap statusnya sebagai cucu Nabi Muhammad SAW ke-29.

Pernyataan itu disampaikan Habib Bahar Smith dalam sidang lanjutan kasus penganiayaan sopir taksi daring di Pengadilan Negeri Bandung yang menjerat dirinya, Selasa (18/5/2021) kemarin.

Melalui cuitan di akun Twitter pribadinya, Husin Shihab menyebut seharusnya Habib Bahar bin Smith malu menyampaikan bahwa ia merupakan cucu ke-29 dari Nabi Muhammad SAW.

"Saya paling tidak suka mengaku ‘Cucu Nabi’ karena ketika kelakuan saya tidak benar maka Nabi, Islam dan Umat Islam ikut tercoreng," cuitnya di akun @HusinShihab, Selasa (18/5/2021).

Baca Juga:Habib Bahar Ngaku Cucu ke-29 Nabi Muhammad, Denny: Terus Kenapa? Penting?

"Mestinya Bahar Smith malu ngaku sebagai cucu nabi," pungkasnya.

Habib Bahar bin Smith. [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi]
Habib Bahar bin Smith. [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi]

Sebelumnya, pegiat media sosial Denny Siregar juga mengomentari pernyataan terdakwa Habib Bahar bin Smith yang mengaku cucu ke-29 dari Nabi Muhammad SAW.

Denny Siregar mempertanyakan pentingnya mengungkap status keturunan yang dilakukan Habib Bahar di persidangan.

"Trus kenapaaaaa? Penting???" cuit dia di akun Twitter pribadinya @DennySiregar7, Selasa (18/5/2021) malam.

Mengaku Cucu Nabi Muhammad SAW

Baca Juga:Sidang Aniaya Sopir Taksi, Habib Bahar Mengaku Cucu ke-29 Nabi Muhammad SAW

Diberitakan sebelumnya, Habib Bahar bin Smith mengaku bersalah dan siap menerima tanggungan atas kesalahan yang diperbuatnya selama untuk menjaga marwah istrinya.

Pernyataan itu diungkapkan langsung oleh Habib Bahar saat sidang secara virtual, dipimpin oleh Ketua Majelis Hakim, Surachmat.

Selain itu, dalam sidang kasus penganiayaan sopir taksi daring September 2018 silam itu, Habib Bahar juga mengeluarkan pernyataan bahwa dirinya merupakan cucu ke-29 Nabi Muhammad SAW.

Hal itu terlontar dari mulutnya setelah menyinggung sikap Nabi Muhammad yang tetap sabar walaupun dihinda dan dicaci maki.

"Beliau (Nabi Muhammad) dihina dan dicaci dimaki dan dilempari kotoran unta, beliau diam. Tetapi kalau selain daripada urusan pribadi, beliau tidak pernah diam. Ada yang mengaku nabi palsu dibunuh oleh beliau," kata dia.

Terdakwa kasus dugaan penganiayaan terhadap remaja Bahar bin Smith menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Bandung, Jawa Barat, Kamis (28/2). [ANTARA FOTO/M Agung Rajasa]
Habib Bahar bin Smith menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Bandung, Jawa Barat, kasus dugaan penganiayaan terhadap remaja, Kamis (28/2). [ANTARA FOTO/M Agung Rajasa]

Habib Bahar kemudian menceritakan soal pengalaman pribadinya. Dia mengaku beberapa kali mendapat cacian, tetapi tidak membalasnya.

Hal itu diteladani dari Nabi Muhammad SAW yang diakuinya sebagai kakeknya sendiri.

Ketika berada di Singkawang, Habib Bahar menuturkan bahwa dirinya pernah mendapatkan hinaan lewat media sosial.

Namun, dia meminta kepada majelis hakim Singkawang untuk membebaskan orang tersebut.

"Saya sudah memaafkan siapapun yang menghina pribadi saya. Asalkan tidak menghina agama saya," ujarnya dikutip dari Ayobandung.com—jaringan Suara.com.

Dalam kesempatan itu lah, Habib Bahar lantas mengeluarkan sepotong pernyataan yang menyebut bahwa dirinya cucu Nabi Muhammad ke-29.

"Kalau pribadi saya dihina dan dicaci, Insya Allah kakek kami mengajarkan itu. Kakek kami mengajarkan itu, saya cucu Nabi Muhammad ke-29," tegas Habib Bahar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak