SuaraJakarta.id - Seorang pemuda berinisial SS (29) ditemukan tewas di Rumah Susun Bidara Cina, Jatinegara pada 2 September 2021 lalu. Pemuda itu ditemukan di rumahnya yang terletak di lantai 4, Blok IA, Nomor 419.
Pantauan Suara.com pada Jumat (10/9/2021) sore, kediaman SS sudah terpasang garis polisi. Terlihat sejumlah barang seperti gantungan pakaian di jendela. Kemudian sejumlah barang berserakan, seperti handuk, jas hujan sendal di teras rumah.
Tetangga SS, Zulnis mengatakan bahwa mendiang SS tinggal seorang diri -- meskipun teman-temannya kerap berkunjung.
"Dia tinggal sendiri, kadang teman-temannya datang main," ujar Zulnis dia saat dijumpai di lokasi.
Baca Juga:Munir dalam Ingatan Tukang Bubur, Jejak Sang Martir di Rumah Tak Berpenghuni
Meski bertetangga, Zulnis tidak terlalu mengenal sosok SS. Dia kerap melihat SS bermain TikTok selepas pulang bekerja.
"Kalau saya sih tahu muka saja, cuma kan yang main ke tempat dia tidak sedikit. Kadang empat sampai lima orang. Kadang saya suka bilangin hati-hati kalau dia main TikTok, soalnya dia main TikTok sampai koridor jalan itu," katanya.
Menurut keterangan polisi, SS diduga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Mirisnya, aksi nekat itu ia siarkan secara langsung lewat akun TikToknya.
Wakil Kepala Tim 1 Rajawali Polres Metro Jakarta Timur, Bripka Markon Samuel mengatakan peristiwa ini terjadi di salah satu rumah susun di kawasan Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur, pada Kamis (2/9) lalu.
"Aksi gantung diri ini pertama diketahui dari teman korban yang menonton live TikTok korban. Kami langsung datangi lokasi kejadian,” kata Markon saat dikonfirmasi, Jumat (10/9).
Baca Juga:4 Kafe dan Tempat Karaoke di Jatinegara Disegel Aparat, Nekat Buka saat PPKM
Hingga kekinian, kata Markon, pihaknya belum mengetahui motif dari kasus ini. Pasalnya, tak ditemukan adanya wasiat sebagaimana umumnya dalam sebuah peristiwa bunuh diri.
Markon menambahkan, kasus ini kekinian tengah diselidiki oleh Polsek Jatinegara. Penyelidikan salah satunya dilakukan dengan memeriksa saksi serta mengumpulkan sejumlah barang bukti.
“Kami sudah datangi lokasi kejadian dan meminta keterangan saksi," pungkasnya.