SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjenguk korban tabrakan bus Transjakarta di RSUD Budi Asih, Cawang, Jakarta Timur. Total ada 39 orang korban kejadian nahas itu dan dua di antaranya meninggal dunia.
Di RS Budhi Asih itu, terdapat 15 korban kecelakaan beruntun itu. Begitu Anies tiba, enam orang di antara sudah dibolehkan pulang dan sembilan sisanya menjalani rawat inap.
"Jadi saya tadi baru saja, saya menjenguk para penumpang bus Transjakarta yang mengalami kecelakaan lalu lintas tadi pagi," ujar Anies di lokasi, Senin (25/10/2021).
Anies memastikan seluruh biaya pengobatan para korban nantinya akan ditanggung oleh pihak PT TransJakarta. Mereka akan mendapatkan perawatan sampai sembuh.
Baca Juga:Selidiki Tabrakan TransJakarta di Cawang, Polisi Akan Terjunkan Perangkat TAA
"Saya ingin memastikan pada semua bahwa mereka supaya tenang, seluruh biaya untuk perawatan, sampai pulih nanti akan diselesaikan oleh TransJakarta," kata Anies.
Tak hanya biaya perawatan, Anies menyebut para korban yang tak bisa bekerja karena kecelakaan ini akan ditanggung juga. Ia mengaku tak ingin merugikan lebih jauh para korban itu.
"Bila mereka memiliki pendapatan harian yang tertanggu, nanti akan diberikan penggantinya oleh TransJakarta," katanya.
Anies mengajak ngobrol delapan korban yang dirawat. Satu orang tak ditemui karena berada diruangan lain untuk persiapan operasi esok harinya.
"Saya bertemu dengan bapak-bapak usia 81 tahun, sangat positif, sangat optimis dan beliau menunjukkan bahwa yakin Insya Allah akan segera sembuh," katanya.
Baca Juga:Ada Tabrakan, Luhut Pernah Wanti-wanti Semua Pihak soal Uji Coba Kereta LRT Jabodebek
"Ada beberapa yang memang perlu penanganan cepat ada yang harus dioperasi besok pagi, tapi secara umum kita percayakan kepada tim medis untuk melakukan yang harus dikerjakan," tambahnya memungkasi.
Sebelumnya, dua armada Transjakarta milik operator Bianglala Metropolitan dengan nomor body BMP 211 dan BMP 240 mengalami kecelakaan saat melintas di sekitar wilayah MT Haryono, Jakarta Selatan, Senin (25/10/2021). Dilaporkan sejauh ini terdapat tiga orang tewas dan 30 lainnya luka-luka.
Kejadian nahas dua bus Transjakarta ini mengakibatkan dua orang tewas dan puluhan lainnya terluka.
Direktur Opreasional PT Transjakarta Prasetia Budi mengatakan, pihaknya berjanji melakukan pendampingan maksimal bagi para pelanggan. Pihaknya juga sudah menerjunkan petugas untuk melakukan penanganan.
Selain itu, pihaknya juga ikut menurunkan armada Transjakarta Care untuk membawa korban menuju ke rumah sakit terdekat.
“Dalam proses penanganan di lapangan, kami berkoordinasi langsung dengan pihak Polda Metro Jaya. Petugas kami terus mendampi korban, baik dari proses evakuasi hingga penanganan di rumah sakit dan memastikan mereka mendapatkan pelayanan terbaik,” ujar Prasetia dalam keterangan tertulis.