SuaraJakarta.id - Nenek Rumiati (65), warga RW 04 Kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, memilih pindah dari RT 5, karena Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menurutnya tak kunjung merealisasikan janji kampanye untuk membebaskan kawasan itu dari banjir saat musim hujan.
Rumiati adalah nenek yang berfoto dengan Anies saat menyatakan kawasan Cipinang Melayu sudah tidak terkena banjir.
"Sudah dua bulan lah lamanya saya pindah, supaya jangan kebanjiran," kata Rumiati saat ditemui Suara.com di RW 04 Cipinang Melayu Jakarta Timur, Selasa (2/11/2021).
Dia mengaku sudah lelah dengan banjir yang selalu terjadi setiap penghujan tiba. Sebab, sudah banyak perabotan miliknya yang rusak karena diterjang banjir.
Baca Juga:Anies Akui Target Banjir Enam Jam Surut Bisa Tidak Tercapai, Begini Alasannya
Karenanya dia memilih pindah dari RT 5 ke RT 6 yang merupakan daerah yang tidak terdampak banjir.
Terlebih pengakuannya, saat banjir tiba, dia hanya bersama dengan cucunya yang masih anak-anak di rumah putrinya.
"Karena yang ada di rumah, saya dan cucu saya. Anak saya kerja. Kalau di RT 6 kan aman," ujar Rumiati.
Kendati telah pindah rumah, Rumiati masih tetap menagih janji Anies untuk membebaskan Cipinang Melayu dari banjir.
"Ya jangan banjir mudahan-mudahan. Jangan banjir lagi kasihan orang-orang,' kata dia.
Baca Juga:Foto Bareng hingga Janji Bebas Banjir, Nenek Rumiati Ngotot Minta Anies ke Cipinang Melayu
Diketahui, dalam foto yang diunggah Anies ke akun Instagram pribadi miliknya pada 10 Februari 2021 lalu, orang nomor satu di DKI itu menyebut bahwa kawasan RW 3 dan RW 4 Kelurahan Cipinang Melayu sudah tidak kebanjiran pada musim penghujan.
"Foto pertama adalah ketika pertama kali bertemu dengan Ibu Rumiati, warga RW 04 Cipinang Melayu pada masa kampanye 2017. Bahagia sekali tadi malam dapat berjumpa kembali dengan beliau dalam keadaan sehat dan tidak berbasah-basahan."
"Alhamdulillah, tahun ini dapat kembali mengunjungi RW 04 Kelurahan Cipinang Melayu. Kampung yang dilewati Kali Sunter ini biasanya kalau musim hujan akan terjadi banjir yang amat tinggi, bahkan tahun lalu terendam sampai 3 meter. Tapi pada musim penghujan kali ini tak diterjang banjir," tulis Anies.
Sebelumnya, usai banjir dengan ketinggian empat meter terjadi di Cipinang Melayu pada 19 Februari 2021 lalu, Rumiati juga sempat mengeluhkan kekecewaan kepada Anies.
'Kenapa Pak, Bapak kemarin bilang bebas banjir, tapi sekarang banjir lagi. Saya kecewa," kata Rumiati ditemui Suara.com, Senin 22 Februari 2021 lalu.
Diketahui, banjir kembali melanda enam RT di RW 04 Kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur pada Senin (1/11/2021) kemarin.
Air mulai meninggi sejak sekitar 16.00 WIB di RT 1, RT 2, RT 3, RT 4, RT 5 dan RT 7.
Air awalnya hanya mencapai ketinggian sekitar 50 cm. Namun sekitar pukul 19.30 WIB meningkat mencapai 1 meter.
Kekinian genangan air sudah tidak terlihat karena telah surut sekitar pukul 22.00 WIB.