SuaraJakarta.id - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah selesai melakukan investigasi terkait kecelakaan beruntun TransJakarta. Ada tiga hal yang menjadi fokus KNKT.
Plt Kepala Sub Komite Moda Investigasi LLAJ KNKT, Ahmad Wildan mengatakan, tiga hal itu yakni manajemen risiko, kelayakan awak serta keamanan dan keselamatan lintasan bus.
Rencananya hasil investigasi itu diumumkan pada Rabu (22/12/2021) besok di Kantor TransJakarta di Jakarta Timur.
"Kami akan rilis temuan apa dan rekomendasinya apa saja," ujarnya, Selasa (21/12/2021).
Baca Juga:Didesak Minta Maaf Soal Video Direksi Transjakarta Nonton Belly Dance, Adi Kurnia Berdalih
Terkait kelayakan armada TransJakarta itu, lanjut dia, tidak mengalami masalah.
"Untuk kepastian kelayakan kendaraan di TransJakarta tidak ada masalah, mereka sudah cukup bagus," katanya.
Dari tiga area investigasi itu, pihaknya memberi masukan agar ada departemen khusus yang mengelola manajemen risiko.
"Sehingga bisa berjalan lebih efektif dan efisien untuk melakukan mitigasi terhadap risiko bahaya yang muncul," katanya.
Sedangkan terkait kelayakan awak, pihaknya memberikan masukan agar para pengemudi menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum bertugas untuk memastikan kebugaran.
Baca Juga:Jakarta PPKM Level 1, Mulai Hari Ini Operasional Transjakarta Hingga Pukul 24.00 WIB
Terakhir soal keamanan dan keselamatan rute atau lintasan bus, pihaknya meminta Badan Pengelola Transportasi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) melakukan pemetaan lintasan jalan, baik yang ada halte (BRT) atau non BRT.
Harapannya, kata dia, pemetaan tersebut dapat menjadi tuntunan dalam menjamin keselamatan dan keamanan rute TransJakarta.