SuaraJakarta.id - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut 14 siswa dan tenaga pendidik dari 11 sekolah terpapar COVID-19 saat Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dengan kapasitas 100 persen.
Meski begitu, Riza memastikan bahwa belum ada temuan kasus Omicron pada belasan warga sekolah yang terpapar COVID-19 tersebut.
"Sampai hari ini ada 11 sekolah yang terpapar COVID-19. Bukan Omicron, sekali lagi bukan Omicron," kata Wagub DKI saat menghadiri donor darah relawan kesehatan di Jakarta, Sabtu (15/1/2022).
Riza menerangkan, aktivitas PTM dihentikan sementara pada 11 sekolah itu selama lima hari. Sedangkan sekolah lainnya, lanjut dia, masih tetap melakukan PTM 100 persen.
Baca Juga:Belasan Sekolah Setop PTM Karena Covid-19, Dinkes DKI: Positivity Rate Masih Terkendali
Adapun jumlah dari satuan pendidikan TK hingga SMA, SMK dan sederajat yang mengikuti PTM 100 persen di Jakarta mencapai 10.429 sekolah.
Mencermati jumlah terpapar yang masih rendah tersebut, Pemprov DKI belum berniat menutup seluruh sekolah yang melaksanakan PTM 100 persen.
Alasannya, selain tingkat keterpaparan yang kecil, juga karena DKI memenuhi syarat melaksanakan PTM 100 persen sesuai surat keputusan bersama (SKB) empat menteri.
Syarat yang dipenuhi DKI di antaranya sekolah yang melaksanakan PTM 100 persen daerah dengan PPKM level satu atau level dua.
Kemudian kedua, capaian vaksinasi tenaga pendidik dan peserta didik di atas 80 persen dan lansia di atas 50 persen.
Baca Juga:PTM Tetap Digelar Meski Ada Temuan Kasus COVID-19 di Sekolah, Dinkes DKI Terapkan Metode ACF
"Sementara di DKI Jakarta tenaga kependidikan di atas 89 persen vaksinnya, pendidik 91 persen, lansia di atas 79 persen, peserta didik sudah 98 persen. Jadi DKI sangat memenuhi syarat," ucap Wagub DKI.