SuaraJakarta.id - Hujan deras mengguyur sejumlah wilayah di Jakarta sejak Selasa (18/1/2022) siang hingga menjelang malam. Imbasnya, sejumlah kawasan pemukiman dan ruas jalan di Ibu Kota kebanjiran.
Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI, Muhamad Insyaf mengatakan, pihaknya mencatat banjir Jakarta merendam 47 RT dari 8 Kelurahan.
Di samping itu, terhitung ada delapan ruas jalan yang kebanjiran. Hal ini juga berimbas pada pelayanan angkutan umum TransJakarta.
"Informasi genangan saat ini ada 47 RT atau 0,154 persen dari 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta dan delapan ruas jalan tergenang," ujar Insyaf kepada wartawan, Selasa (18/1/2022).
Baca Juga:Menilik Bengkel Dadakan Bang Nyamuk Akibat Banjir di Jalan Letjen Suprapto: Dibayar Seikhlasnya
Insyaf menyebut data ini diperbarui sampai pukul 18.00 WIB.
![Kendaraan melintas di jalan raya Tanjung duren, Jakarta, Selasa (18/1). [Suara.com/Septian]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/01/18/95316-banjir.jpg)
Tak hanya itu, bahkan sudah ada 57 jiwa dari sembilan Kepala Keluarga (KK) di Tegal Alur, Jakarta Barat, yang mengungsi.
"Pengungsi 9 KK, 57 jiwa di Rusun Tegal Alur," tuturnya.
Genangan banjir di tiap RT yang tergenang berbeda-beda, mulai dari 40-90 sentimeter. Selain karena hujan deras, banjir juga disebabkan kali yang meluap.
Saat ini, hujan sudah mulai reda khususnya di wilayah Jakarta Selatan dan Pusat. Insaf pun menyatakan banjir di 57 RT dan delapan ruas jalan itu akan segera disurutkan.
Baca Juga:Selasa Sore Ruas Jalan Letjen Suprapto Cempaka Putih Masih Banjir, Karyawan Pulang Naik Perahu Karet
"Kondisi genangan sedang ditangani oleh Pihak Kelurahan Setempat Bersama PPSU, Tim TRC BPBD, DSDA, Satpol PP, Tagana, dan Disgulkarmat ditargetkan akan surut dalam waktu cepat," pungkasnya.
- 1
- 2
