Masyarakat Masih Pilih-Pilih Jenis Vaksin, Dinkes DKI Akui Capaian Vaksinasi Booster Rendah

Hingga saat ini, capaian vaksinasi booster di ibu kota baru sekitar 1,4 juta orang.

Rizki Nurmansyah | Fakhri Fuadi Muflih
Selasa, 08 Maret 2022 | 16:25 WIB
Masyarakat Masih Pilih-Pilih Jenis Vaksin, Dinkes DKI Akui Capaian Vaksinasi Booster Rendah
Vaksinasi booster di Puskesmas Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (12/1/2022). (Suara.com/Yaumal)

SuaraJakarta.id - Capaian vaksinasi booster di DKI Jakarta masih terbilang rendah. Pasalnya, masyarakat disebut masih pilih-pilih jenis vaksin tertentu.

Hal ini dikatakan oleh Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti. Hingga saat ini, capaian vaksinasi booster di ibu kota baru sekitar 1,4 juta orang.

"Booster kita ini animonya belum setinggi seperti vaksin primer ya, vaksin dosis satu dan dua," ujar Widyastuti di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (8/3/2022).

Widyastuti menjelaskan, pihaknya mendapatkan vaksin dengan beragam jenis dari pemerintah pusat. Tugasnya hanya memastikan masyarakat bisa terfasilitasi untuk pemberian vaksin.

Baca Juga:Sah! Berlaku Mulai Hari Ini, Pelaku Perjalanan Sudah Vaksin Lengkap Tak Perlu Tes PCR Maupun Antigen

Selain itu, ia juga memastikan semua jenis vaksin sudah dikaji dengan matang oleh pemerintah. Tidak ada jenis yang dianggap lebih berbahaya ketimbang lainnya.

"Ada warga yang memilih jenis vaksin tertentu. Kami kan vaksinnya dapat dari Kemenkes dan semuanya sudah direkomendasikan aman," jelasnya.

Karena itu, ia meminta masyarakat segera melakukan vaksinasi booster dan tidak pilih-pilih jenis tertentu.

"Jadi kita jangan membeda-bedakan jenis vaksin. Apapun jenis vaksin selama tidak ada kontraindikasi tentunya aman untuk diberikan," pungkasnya.

Baca Juga:Aturan Baru Perjalanan Domestik Cukup Vaksin Dosis Lengkap Belum Berlaku di Sumut, Ini Alasannya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak