Jaktim Akan Beralih dari Wilayah Industri ke Komersial, Ingin Munculkan Kawasan Emas Baru

Pemprov DKI Jakarta berencana memunculkan kawasan emas baru di Jakarta Timur.

Chandra Iswinarno | Fakhri Fuadi Muflih
Rabu, 13 April 2022 | 12:29 WIB
Jaktim Akan Beralih dari Wilayah Industri ke Komersial, Ingin Munculkan Kawasan Emas Baru
Kantor Wali Kota Jakarta Timur. [https://timur.jakarta.go.id]

SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana memunculkan kawasan emas baru di Jakarta Timur (Jaktim). Salah satu upayanya dengan mengubah citra Jaktim yang dikenal sebagai wilayah industri menjadi komersial.

Kepala Suku Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan Jaktim Widodo Soepriyatno mengatakan, Jaktim memiliki wilayah paling luas di Jakarta dengan kepadatan penduduk terendah. Hal ini membuka peluang bagi untuk leluasa berkembang.

Widodo juga mengatakan, pihaknya telah menyusun sejumlah rencana pengembangan wilayah sesuai dengan potensi-potensi yang dimilikinya. Apalagi, Pemprov DKI Jakarta saat ini juga tengah menggodok Rancangan Perintah Gubernur (Rapergub) yang akan memudahkan pengembangan kawasan.

“Pemprov sedang menggodok Rapergub dimana isinya akan lebih ramah terhadap investasi yang masuk ke Jakarta. Misalnya dahulu dalam satu zonasi hanya bisa dibangun 30 persen kini dilonggarkan menjadi 60 persen. Melalui regulasi yang sedang disiapkan ini akan memudahkan investasi,” ujar Widodo dalam Focus Group Discussion (FGD) Membedah Potensi Kawasan Emas Baru di Jakarta Timur, dikutip Rabu (13/4/2022).

Baca Juga:Diambil Alih dari Polsek, Polres Jaktim Mulai Usut Penyebab Kebakaran Basemen Apartemen Bassura

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bagian Pembangunan dan Lingkungan Hidup Setko Kota Jaktim Sarjono juga mendorong sejumlah pengembang properti untuk masuk dan mengembangkan Jakarta Timur.

Pengembang yang masuk diharapkan turut mendorong terciptanya ekosistem baru sehingga tercipta kawasan emas baru.

“Sebelumnya pengembang ini hanya jual kavling di Jakarta Timur, kemudian dibangun satu-satu saat ada yang membeli. Namun saat ini, sudah ada Agung Podomoro yang merupakan pengembang kredibel sedang melakukan pembangunan di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Klender. Artinya tren pertumbuhan memang sudah mulai mengarah ke Jakarta Timur,” tuturnya.

Wakil Ketua Kadin Bidang Properti dan Real Estate Jaktim Rose Yunita menambahkan industri properti dinilai tepat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan. Sebab industri ini juga memiliki efek berganda alias multiplier effect tinggi.

Dari catatan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, industri properti akan berpengaruh positif terhadap pertumbuhan 147 industri turunannya. Dalam jangka pendek, pengembangan industri properti juga bisa mendorong percepatan pemulihan ekonomi nasional pasca pandemi.

Baca Juga:Puluhan Remaja di Jaktim Diamankan Hendak Ikut Demo 11 April di DPR

“Ada lima sektor bisnis tumbuh dan berkembang di Jakarta Timur. Pertama dengan adanya infrastruktur, pemukiman kemudian ada manusia-manusia baru yang tinggal di wilayah tersebut. Ini kemudian akan berkembang ke sejumlah sektor lain seperti konstruksi, makanan dan minuman, kesehatan dan kecantikan, serta SDM dan Pendidikan,” katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini