Lakukan Rukyat Hilal Syawal 1443 H pada 1 Mei, BMKG: Hilal Berpotensi Terlihat

Dalam rangka penentuan awal bulan Syawal 1443 H (2022 M), BMKG akan melaksanakan rukyat hilal pada hari Minggu, 1 Mei 2021.

Rizki Nurmansyah
Jum'at, 22 April 2022 | 14:53 WIB
Lakukan Rukyat Hilal Syawal 1443 H pada 1 Mei, BMKG: Hilal Berpotensi Terlihat
Petugas melakukan pemantauan hilal awal Ramadhan 1443 Hijriah di Masjid Al Musyariin, Jakarta Barat, Jumat (1/4/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraJakarta.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaksanakan pengamatan atau rukyatul hilal Syawal 1443 Hijriah pada 1 Mei 2022, dengan mempersiapkan layanan informasi berupa data-data hisab hilal dan rencana pengamatan hilal di seluruh Indonesia.

Pemantauan hilal tersebut bekerja sama dengan Kementerian Agama, ormas-ormas Islam dan berbagai elemen masyarakat, dilakukan oleh 34 tim di 31 lokasi yang tersebar di Indonesia.

Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG, Rahmat Triyono mengatakan, mekanisme pengamatan adalah menggunakan teleskop atau teropong terkomputerisasi yang dipadukan dengan teknologi informasi.

Saat pengamatan dilaksanakan, kecerlangan cahaya hilal akan direkam oleh detektor yang dipasang pada teleskop yang secara otomatis mengikuti berubahnya posisi bulan di ufuk Barat.

Baca Juga:Link Live Streaming Pemantauan Hilal 1 Syawal 1443 Hijriah atau Lebaran 2022

"Dengan teknologi informasi, data tersebut langsung dikirim ke server di BMKG Pusat, untuk kemudian disimpan dan disebarluaskan secara daring ke seluruh dunia melalui https://www.bmkg.go.id/hilal," kata dia.

Lokasi pengamatan berada di Aceh Besar, Deli Serdang, Tapanuli Tengah, Padang, Bengkulu, Tanjung Pinang, Batam, Serang, Pandeglang, Tangerang, Subang, Kebumen, Tegal, Yogyakarta, Malang, Badung, Mataram, Kupang, Waingapu, Alor, Balikpapan, Makassar, Donggala, Manado, Kolaka, Gorontalo, Ternate, Ambon, Sorong, dan Jayapura.

Dijelaskan, awal Syawal 1443 H (1 Mei 2022 M) Konjungsi (Ijtimak) awal bulan Syawal 1443 H di Indonesia terjadi sebelum matahari terbenam pada hari Ahad, 1 Mei 2022 M, pukul 03.27 WIB atau 04.27 WITA atau 05.27 WIT.

Terbenam matahari paling awal terjadi di Merauke (Papua) pukul 17.29 WIT dan paling akhir pukul 18.45 WIB di Sabang, (Aceh). Tinggi hilal saat matahari terbenam berkisar antara terendah sebesar 3,79 di Merauke (Papua) sampai dengan tertinggi sebesar 5,57 di Sabang (Aceh).

Elongasi saat matahari terbenam terkecil terjadi sebesar 4,88 di Oksibil (Papua) sampai dengan terbesar 6,35 di Sabang (Aceh).

Baca Juga:BMKG dan Kementrian Agama Amati Hilal 1 Syawal pada 1 Mei: 34 Tim Tersebar di Indonesia

Umur bulan saat matahari terbenam berkisar dari yang termuda sebesar 12,03 jam di Merauke (Papua) sampai dengan yang tertua sebesar 15,30 jam di Sabang (Aceh).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini