Suruh Anak Buahnya Gelar Program Orang Tua Ajak Anak ke Pasar, Anies: Agar Tradisi Tawar-menawar Tak Hilang

"...Pasar itu jangan sampai hilang, di sinilah suasana indonesia itu terjaga. Hanya di pasar tradisional ada seni menawar."

Agung Sandy Lesmana | Fakhri Fuadi Muflih
Kamis, 22 September 2022 | 10:57 WIB
Suruh Anak Buahnya Gelar Program Orang Tua Ajak Anak ke Pasar, Anies: Agar Tradisi Tawar-menawar Tak Hilang
Gubernur DKI Anies Baswedan di Pasar Kebembem, Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (22/9/2022). (Suara.com/Fakhri)

SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menganggap pentingnya mengenalkan lingkungan pasar pada anak-anak. Karena itu, Anies meminta jajarannya mengadakan program khusus bagi orang tua untuk mengajak anaknya ke pasar tradisional.

Anies mengatakan, pasar tradisional memiliki ciri khas tawar-menawar dalam melakukan transaksi. Budaya ini perlu dikenalkan agar anak paham bagaimana proses penentuan harga yang melibatkan pembeli ini terjadi.

"Pasar adalah tempat bertemunya penjual-pedagang, berinteraksi antar masyarakat. Pasar itu jangan sampai hilang, di sinilah suasana indonesia itu terjaga. Hanya di pasar tradisional ada seni menawar," ujar Anies di Pasar Kebembem, Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (22/9/2022).

Anies menyebut generasi muda saat ini lebih terbiasa berbelanja di pasar modern yang sudah memiliki harga tetap (fixed price) dan tak bisa ditawar. Jika dibiarkan, maka mereka tak akan lagi mengenal istilah tawar-menawar harga barang.

Baca Juga:Resmikan Empat Pasar di Akhir Masa Jabatan, Anies Selipkan Pesan ke Para Pedagang

Pedagang di pasar tradisional, Jakarta. (Suara.com/Fadil]
Pedagang di pasar tradisional, Jakarta. (Suara.com/Fadil]

"Kita-kita yang masih tumbuh dalam suasana ekosistem pasar, menawar itu biasa. Tapi kalau generasi berikutnya, 'kok ditawar?' Iya, ya ditawar, apa saja ditawar," ucapnya.

Karena itu, dengan adanya program orang tua ajak anak ke pasar, maka budaya tawar menawar akan tetap dipertahankan sampai ke generasi-generasi selanjutnya. Selain itu, sang anak juga akan lebih memahami soal harga pangan atau barang, bukan hanga orang tuanya saja.

"Pak Dirut dan jajaran coba dorong supaya ada program mereka yang berbelanja membawa anak untuk ikut, membawa supaya mereka terbiasa dalam situasi-situasi transaksi pasar."

Resmikan 4 Pasar

Hari ini, Gubernur Anies meresmikan empat pasar di akhir masa jabatannya yang akan berakhir 16 Oktober mendatang. Pasar Cipinang Kebembem, Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur; Pasar Sawah Barat, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur; Pasar Tanah Tinggi Poncol, Bungur, Senen, Jakarta Pusat; dan Pasar Tebet Barat, Tebet, Jakarta Selatan

Baca Juga:Legislator PSI Ungkap Ada Lurah Tarik Sumbangan Warga Dengan Target Rp 143 juta: Ternyata Perintah Anies

Empat pasar ini merupakan hasil revitalisasi yang dikerjakan sejak 2020 lalu. Ia mengaku bersyukur atas selesainya proyek ini karena pasar berkaitan dengan kesejahteraan rakyat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak