Polisikan Ade Armando Buntut Sebut Suporter Arema Sok Jagoan, Pengacara: Mendiskreditkan Aremania

Ade Armando telah menyebut Aremania berperilaku seperti preman dan bersikap jagoan pada saat terjadi tragedi di Stadion Kanjuruhan yang menewaskan 132 orang tersebut.

Rizki Nurmansyah
Selasa, 11 Oktober 2022 | 22:31 WIB
Polisikan Ade Armando Buntut Sebut Suporter Arema Sok Jagoan, Pengacara: Mendiskreditkan Aremania
Pegiat media sosial Ade Armando. (Suara.com)

Diketahui, Tragedi Kanjuruhan ini terjadi usai pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya dengan skor akhir 2-3 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (1/10/2022). Kekalahan itu menyebabkan sejumlah suporter turun dan masuk ke dalam area lapangan.

Kericuhan tersebut semakin membesar di mana sejumlah flare dilemparkan termasuk benda-benda lainnya. Petugas keamanan gabungan dari kepolisian dan TNI berusaha menghalau para suporter tersebut dan pada akhirnya menggunakan gas air mata.

Akibat Tragedi Kanjuruhan itu, sebanyak 132 orang dilaporkan meninggal dunia akibat patah tulang, trauma di kepala dan leher dan asfiksia atau kadar oksigen dalam tubuh berkurang.

Baca Juga:Komnas HAM Klaim Punya Video Kunci Awal Mula dari Tragedi Kanjuruhan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini