Sri Mulyani Khawatir Krisis Pangan, Relawan Anies Berharap Desa Diberdayakan

Ketersediaan pangan adalah kepentingan nasional yang menjadi agenda seluruh elemen bangsa."

Dwi Bowo Raharjo | Fakhri Fuadi Muflih
Selasa, 18 Oktober 2022 | 11:31 WIB
Sri Mulyani Khawatir Krisis Pangan, Relawan Anies Berharap Desa Diberdayakan
Ilustrasi krisis pangan. [ANTARA/Reuters/Lucas Landau/as]

SuaraJakarta.id - Kelompok relawan pendukung Anies Baswedan, Sekretariat Kolaborasi Indonesia (SKI) ikut mengomentari pernyataan Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani yang mengkhawatirkan adanya krisis pangan global. SKI menyebut salah satu solusinya adalah dengan memberdayakan desa-desa sebagai lumbung pangan.

Sekjen SKI, Raharja Waluya Jati, mengatakan pemerintah perlu mengupayakan ketersediaan pupuk dan menjaga pasokan bahan pangan. Harus ada strategi yang kongkrit, khususnya dengan memperkuat peran desa sebagai lumbung pangan.

”Kita perlu menyempurnakan otonomi desa, agar desa dapat bertransformasi menjadi lumbung pangan bangsa. Kekuatan komunitas desa harus dioptimalkan guna mengidupkan kembali kearifan pangan lokal,” ujar Jati kepada wartawan, Selasa (18/10/2022).

Ia menyebut kekayaan sumber pangan lokal harus diberikan tempat untuk tumbuh dan berkembang. Hal tersebut membuat ketergantungan terhadap satu atau dua komoditas pangan, seperti yang selama ini terjadi, dapat dihindari.

Baca Juga:Wamenkeu Optimis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 5,3 Persen Meski Tertekan Kenaikan Suku Bunga

"Kearifan pangan lokal memiliki orientasi yang berbeda dengan proyek pangan yang berskala besar namun mengabaikan potensi yang dimiliki komunitas desa,” tuturnya.

Selain fokus pada desa sebagai lumbung pangan bangsa, pemerintah juga didorong untuk merangkul seluruh potensi bangsa dalam bidang pangan dan pertanian. Pemerintah diharapkan mampu mengajak seluruh anak bangsa untuk ’bergerak’ dalam semangat persatuan dan kolaborasi.

”Ketersediaan pangan adalah kepentingan nasional yang menjadi agenda seluruh elemen bangsa. Sudah sewajarnya semua pihak bekerjasama untuk menghindarkan Indonesia dari kemungkinan terburuk dalam krisis pangan ini,” pungkasnya.

Sri Mulyani Khawatir

Sebelumnya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati makin khawatir saja dengan kondisi ekonomi global saat ini. Dia bilang risiko menurunnya pertumbuhan ekonomi global semakin nyata.

Baca Juga:Sentil Wanda Hamidah yang Sebut Anies Zalim, Relawan: Jangan sampai Fitnah Pemimpin yang Berbuat Adil

Hal tersebut dikatakan Sri Mulyani dalam Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (FMCBG) G20 ke-4 di Washington DC, Amerika Serikat secara virtual, Kamis (13/10/2022).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak