SuaraJakarta.id - Dalam dunia usaha, pelaku bisnis perlu mengembangkan produknya menjangkau pasar tanpa batas. Kamu bisa mulai dengan mengembangkan bisnis ekspor impor yang menjanjikan.
Para pebisnis Indonesia dengan segala keragaman produknya bisa memperluas pasar hingga ke luar negeri. Langkah besar ini tentu saja harus didukung dengan pengembangan operasional bisnis yang memadai.
Sebagai pelaku usaha, pastikan untuk selalu mengikuti perkembangan industri dan teknologi. Saat memutuskan untuk melebarkan sayap ke pasar internasional, kamu juga perlu memanage keuangan usaha dengan software pembayaran agar bisnis ekspor impor yang kamu jalankan bisa dikelola dengan baik.
Ide Bisnis Ekspor Impor yang Menjanjikan
Beberapa tahun belakangan ini, geliat bisnis ekspor impor kembali bangkit. Banyak ide-ide usaha baru yang bisa kamu coba dengan modal yang cukup rendah namun memiliki potensi yang cukup besar di pasar internasional.
Baca Juga:Ekspor Impor Indonesia-Rusia Kurang dari 1 Persen, Dampak Perang Tak Terasa?
Berikut ini adalah ide bisnis ekspor impor yang menjanjikan yang bisa kamu coba tahun ini!
1. Produk-produk tekstil bercorak budaya
Indonesia adalah negara yang terkenal memiliki keragaman suku, etnis, dan budaya. Hampir setiap daerah memiliki adat-istiadat yang khas. Kekayaan budaya ini bisa dieksplorasi dengan penciptaan produk-produk yang bernilai jual tinggi.
Salah satu bentuk produk yang dihasilkan oleh kekayaan budaya Indonesia adalah kain atau tekstil yang memiliki corak budaya.
Banyak daerah di Indonesia yang memberikan sumbangsih budaya melalui kain-kain khasnya. Misalnya kain Songket Minangkabau, Tenun Lombok, Lurik Yogyakarta, dan lainnya.
Keragaman tekstil bercorak budaya ini bisa menjadi produk unggulan yang bisa kamu pakai sebagai ide bisnis ekspor impor.
Baca Juga:Nilai Ekspor Impor Rusia-Indonesia Hampir Rp40 Triliun, Berasal dari Komoditas Apa Saja?
2. Rempah-rempah
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Food and Agricultural Organization (FAO) pada tahun 2020, Indonesia menempati urutan ke-5 sebagai negara produsen rempah-rempah tertinggi di dunia.
Hal ini sangat berdampak besar pada kontinuitas permintaan produk rempah-rempah dalam negeri.
Sejalan dengan banyaknya permintaan, ide untuk menjalankan bisnis ekspor-impor untuk produk rempah-rempah ini akan terus berkembang dan berpeluang besar di pasar internasional.
Kamu bisa mencoba dari jenis-jenis yang bernilai jual tinggi seperti lada, cengkeh, kayu manis, kapulaga, pala, dan banyak produk unggulan asli Indonesia lainnya.
3. Peralatan medis
Sejak pandemi Covid-19, industri kesehatan mengalami peningkatan drastis untuk pengadaan peralatan dan kebutuhan medis.
Kamu bisa mulai mengembangkan usaha di bidang ini. Menurut Didi Sumedi, Selaku Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan, potensi ekspor peralatan medis Indonesia pada tahun 2021 sudah menembus angka 4,54 miliar Dollar AS.
4. Hasil laut/ boga bahari
Selain terkenal dengan industri rempahnya, Indonesia yang merupakan negara kepulauan juga sangat populer dengan hasil laut atau boga bahari. Sudah banyak produk olahan makanan kaleng yang mengandalkan hasil laut sebagai menu utamanya.
Untuk sukses di industri ini kamu harus pintar-pintar berinovasi, menjamin kualitas produk dan melakukan pemasaran yang menarik agar produk yang ditawarkan bisa diterima pasar.
5. Tekstil kulit
Komoditi tekstil dengan bahan dasar kulit hewan baru-baru ini sedang naik daun di pasar internasional.
Banyak produk fashion terkenal memberikan sentuhan kulit hewan seperti kambing, kerbau, sapi, hingga buaya menjadi fashion item yang bernilai jual tinggi.
Bisnis ini sudah dijajaki oleh pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di Indonesia dan terbukti sukses besar. Ide ini bisa kamu aplikasikan sebagai peluang bisnis ekspor impor untuk menjangkau pasar yang lebih luas lagi.
6. Furniture rotan
Sumber daya alam Indonesia selalu ikut serta mendukung industri kreatif bangsanya. Banyak pengrajin rotan yang menciptakan furniture unik dan berkualitas tinggi.
Produk-produk dengan bahan baku rotan ini dikenal karena memiliki ketahanan yang baik dan bisa dibuat berbagai macam barang kebutuhan rumah tangga seperti meja, kursi, lemari, rak, hingga tudung saji.
7. Tanaman obat
Sebagai negara tropis yang banyak ditumbuhi tanaman, ada peluang besar untuk memproduksi tanaman obat.
Kualitas tanaman herbal yang tumbuh subur di tanah Indonesia dikenal memiliki khasiat di seluruh dunia. Potensi ini bisa dikembangkan oleh para pelaku bisnis herbal dalam negeri untuk merajai pasar tanaman obat dunia.
8. Kuliner khas
Produk yang baik adalah sebuah produk yang bisa menjawab kebutuhan para konsumen. Dengan tingkat mobilitas manusia yang tinggi maka aktivitas memasak bisa menjadi sala satu hal yang menyita waktu berharga untuk sebagian besar orang.
Menjawab kebutuhan konsumen, kamu bisa menghadirkan produk-produk kuliner khas yang dikemas praktis dan bisa dimakan dengan mudah.
Ide untuk memproduksi makanan kalengan yang bervariasi bisa menjadi alternatif bisnis ekspor impor yang bisa kamu jalankan.
Kamu pun bisa memanfaatkan target pasar seperti WNI yang tinggal di luar negeri, mengingat mereka pasti rindu ingin mengonsumsi masakan khas Indonesia.
9. Produk fashion
Selain kuliner, industri yang tidak pernah padam adalah produk-produk sandang atau fashion. Dengan mengenalkan brand perusahaan yang unik, menarik, dan berkualitas kamu bisa merambah dunia bisnis ekspor impor, khususnya produk fashion. Karena produk ini bisa dengan mudah meraih pangsa pasar melalui bantuan sosial media dan internet.
10. Handycraft
Usaha di bidang kerajinan tangan terlihat memiliki prospek bisnis rendah karena menawarkan keuntungan yang tidak terlalu tinggi.
Namun, produk-produk handycraft ternyata merupakan produk kreatif yang sangat populer di wilayah mancanegara.
Ide bisnis kerajinan tangan ini menjadi contoh bisnis ekspor impor yang memiliki modal rendah namun memiliki peluang tinggi untuk para konsumen melakukan pembelian ulang, sehingga permintaan dari produk handycraft selalu stabil.
Nah, setelah mengetahui ide bisnis apa saja yang bisa kamu terapkan untuk memulai usaha ekspor impor. Kamu perlu mengupgrade pengelolaan bisnis yang kamu jalankan dengan sistem yang terintegrasi dan memudahkan konsumen internasional melakukan transaksi jual beli.
Kamu akan membutuhkan sistem pengelolaan keuangan yang bisa memberikan kenyamanan, transparansi, dan efisiensi saat melakukan proses kliring invoice, transfer bank internasional, dan transaksi perbankan lainnya untuk mendukung bisnis ekspor impor yang menjanjikan kesuksesan besar.