SuaraJakarta.id - Aksi pemalakan terhadap sopir truk kembali terjadi di wilayah Kapuk Muara, Penjaringan Jakarta Utara, Selasa (23/4/2024).
Peristiwa pemalakan ini viral usai diunggah di akun sosial media. Salah satu akun Instagram yang mengunggahnya yakni @jakartabarat24jam.
Kejadian ini bermula saat korban sopir dicegat oleh seorang pria. Pria tersebut meminta uang karena plat nomor mobil yang dikendarai oleh sopir tersebut dari luar daerah Jakarta.
“Enak bener minta Rp 200 ribu,” tulis caption, dikutip Kamis (25/4/2024).
Kondisi jalan yang macet, membuat si pemalak leluasa meminta uang kepada sang sopir.
Sopir tersebut menceritakan awal pemalakan tersebut pada rekannya lewat pesan WhatsApp, mulanya dirinya diberhentikan oleh pelaku.
Seenak jidat pelaku meminta uang kepada sopir, berkedok retribusi. Sopir tersebut mau memberikannya asal ada kwitansi agar bisa membuat laporan terhadap bosnya.
Namum sopir tersebut diberikan secarik kertas, yang nominal di dalamnya senilai Rp 200 ribu.
Melihat harganya yang tak wajar sopir tersebut tak mau memberikan uang tersebut. Pemalak berlasan nominal tersebut besar lantaran plat kendaraannya berasal dari luar kota.
“Mana ada aturannya begitu,” kata sang sopir.
Pemalak juga sempat mengancam saat melihat aksinya divideokan oleh sang sopir. Bahkan kata makian terus dilontarkan pelaku.
“Hapus, ngapain lo foto-foto,” hardik pelaku.
Pelaku kemudian lebih memilih tidak melanjutkan aksinya lantaran wajahnya sudah terekam jelas di video.