Duel Abadi di Kamar Mandi: Sabun Cair vs Sabun Batangan, Mana Lebih Bagus?

Memilih antara deretan botol sabun cair yang modern atau jajaran sabun batangan yang tak lekang

Muhammad Yunus
Kamis, 03 Juli 2025 | 20:21 WIB
Duel Abadi di Kamar Mandi: Sabun Cair vs Sabun Batangan, Mana Lebih Bagus?
Ilustrasi Cuci muka pakai sabun: Memilih antara deretan botol sabun cair yang modern atau jajaran sabun batangan yang tak lekang

- Sabun Cair:

Harga per botolnya mungkin terlihat lebih mahal. Selain itu, kita cenderung menggunakan sabun cair lebih boros.

Satu kali pencet pompa seringkali mengeluarkan sabun lebih banyak dari yang sebenarnya kita butuhkan.

- Sabun Batangan:

Baca Juga:Rekomendasi Merek Bedak untuk Kulit Sawo Matang, Jangan Salah Pilih Shade

Jelas menang telak soal harga. Satu batang sabun harganya jauh lebih murah dan bisa bertahan sangat lama, apalagi jika disimpan di wadah yang kering.

Ini adalah pilihan paling ekonomis.

Kesimpulan Sementara: Sabun batangan adalah sang juara bertahan untuk urusan kehematan.

Sabun Mandi untuk Kulit Kering (freepik)
Sabun Mandi untuk Kulit Kering (freepik)

Duel 4: Aspek Ramah Lingkungan

Bagi Gen Z dan milenial yang semakin sadar lingkungan, jejak ekologis sebuah produk jadi faktor penentu.

Baca Juga:5 Rekomendasi Bedak Tabur Untuk Sentuhan Akhir Make Up di Kulit Berminyak

- Sabun Cair:

Sayangnya, di sini letak kelemahan terbesarnya. Sabun cair datang dalam kemasan botol plastik yang berkontribusi pada sampah.

Proses produksi dan transportasinya juga membutuhkan lebih banyak energi dan air.

- Sabun Batangan:

Unggul telak. Kemasannya jauh lebih minimalis, seringkali hanya kertas atau kardus yang mudah didaur ulang.

Banyak merek indie dan eco-conscious yang kini memproduksi sabun batangan dengan bahan-bahan alami dan tanpa kemasan sama sekali.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini