- Untuk pemulihan fisik dilakukan oleh tim dokter
- Abdul Mu'ti menjenguk korban ledakan SMAN 72 Jakarta di RSIJ Cempaka Putih
- Terduga pelaku berstatus anak yang berhadapan dengan hukum (ABH)
SuaraJakarta.id - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI Abdul Mu'ti menyatakan terduga pelaku peledakan di SMAN 72 Jakarta sudah dipindahkan dari Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) ke RS Polri.
“Terduga pelaku sudah tidak di sini. Jadi, sudah dipindahkan di Rumah Sakit Polri sehingga kami harus koordinasi dengan Kapolri untuk bertemu,” kata dia usai menjenguk korban ledakan SMAN 72 Jakarta, di Rumah Sakit Islam Jakarta, Cempaka Putih, Jakarta, Minggu (9/11).
Ia mengatakan terduga pelaku yang dipindahkan satu orang dan dirinya sudah masuk kamar rawat inap lalu dipindahkan ke RS Polri.
“Sekarang otoritas terhadap terduga pelaku ini ada di kepolisian dan kami sekarang fokus pemulihan mental korban,” kata dia.
Baca Juga:Mobil Bekas High Tech Pilihan Lawan Macet Jakarta: Irit BBM, Nyaman, dan Harganya Rp100 Jutaan
Sementara itu, untuk pemulihan fisik dilakukan oleh tim dokter yang merawat sejumlah korban dan secara pemulihan mental secara psikologi sosial pihaknya akan melakukan bersama-sama.
“Termasuk dengan terduga peledakan,” kata dia.
Ia mengatakan pada Minggu ini sudah menjenguk pasien yang menjalani rawat inap bersama dengan keluarganya dan semuanya sudah mulai membaik.
“Sudah kelihatan semua yang saya jenguk, kelihatan semangat, sudah optimis mereka,” kata dia.
Ia mengatakan para korban ini memiliki ketabahan yang sangat tinggi dan sudah bisa menerima yang terjadi.
Baca Juga:Persija Rindu Bermain di Jakarta
“Saya salut dan bangga dengan anak-anak yang punya kekuatan mental dan juga punya ketabahan dalam menghadapi masalah yang memang tidak ringan,” kata dia.
Sebelumnya, Menteri Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI Abdul Mu'ti menjenguk korban ledakan SMAN 72 Jakarta di RSIJ Cempaka Putih, Jakarta Pusat pada Minggu malam.
Abdul Mu'ti datang dengan mobil hitam yang dikawal petugas dan sampai di halaman Gedung Raudhah RSIJ Cempaka Putih, Jakarta Pusat sekitar pukul 18.34 WIB.
Abdul mengenakan baju batik cokelat lengan panjang dengan peci hitam turun dari mobil hitam.
Sewaktu turun, dirinya langsung masuk ke gedung rawat inap korban ledakan sekolah negeri di Jakarta Utara tersebut
Ia menyapa wartawan yang sudah berkerumun menunggu kehadiran dirinya.