SuaraJakarta.id - Polisi memastikan akan mengejar ke mana pun empat orang pelaku tawuran di Johar Teater (Jotet), Johar Baru, Jakarta Pusat.
Keempat pelaku tawuran yang telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) itu diduga melarikan diri ke luar DKI Jakarta.
Mereka masing-masing berinisial F, W, O, dan B.
"Kita pastikan akan tetap melakukan pengejaran pelaku tawuran itu meski mereka kabur ke luar kota," kata Kapolsek Johar Baru Kompol Supriyadi, Senin (31/8/2020), dilansir dari Antara.
Supriadi menjelaskan berdasarkan penyelidikan, keempat pelaku tawuran yang DPO itu, berperan menyediakan senjata tajam untuk tawuran pada Rabu (26/8/2020) dini hari lalu.
"Yang sudah kita tangkap satu orang itu, dia hanya bawa skateboard saja," ujar Supriyadi.
Sebelumnya pekan lalu, Polsek Johar Baru menangkap seorang remaja yang masih berstatus pelajar berinisial ZPP (16).
Dia diduga menjadi salah satu pelaku tawuran di Johar Baru, Jakarta Pusat.
"Anggota Reskrim mendapatkan laporan dari warga bahwa ada sekelompok remaja yang akan melaksanakan tawuran, kemudian anggota Reskrim langsung mendatangi TKP (tempat kejadian perkara) dan membubarkan sekelompok remaja tersebut dan berhasil mengamankan satu orang pelaku," ujar Supriadi.
Baca Juga: Ikut Tawuran Remaja, Pria Paruh Baya di Keboh Sirih Tewas Dibacok di Leher
Selain menangkap ZPP, Supriadi juga menemukan barang bukti berupa empat buah senjata tajam berupa golok dan dua motor dengan nomor polisi B 4167 TLE dan B 6178 PUR.
Diketahui bahwa pada Kamis (27/8/2020) empat remaja pelaku tawuran di Jotet Johar Baru itu kabur ke tiga wilayah di luar Jakarta.
"Empat pelaku kabur keluar kota itu berdasarkan hasil keterangan dari pihak keluarga, saat kita lakukan pencarian," kata Kanit Reskrim Polsek Johar Baru AKP Suprayogo.
Ada tiga kota di Provinsi Jawa Barat yang menjadi lokasi para remaja pelaku tawuran itu melarikan diri yaitu Bekasi, Cianjur dan Garut.
Tag
Berita Terkait
-
Viral! Puluhan Gangster Menyerang Pemukiman Warga di Jatinegara Kaum
-
Tragedi Pelajar di Koja: 4 Remaja Tersangka Kasus Penyiraman Air Keras, Korban Luka Parah
-
Otak Kriminal Pelajar Jakut: Iuran Beli Air Keras Patungan, Cari Lawan, Korban Disiram Brutal
-
Sajam Tembus Jantung, Tawuran Maut Tewaskan Anggota Geng 'Serigala Malam' Libatkan Anak-anak
-
Tawuran Makin Meresahkan, Pemprov DKI Bakal Bentuk Satgas
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Anti Aging Wardah agar Wajah Bebas Flek Hitam dan Glowing
- Dukung Pertumbuhan Ekosistem Kecantikan dan Fashion, BRI Hadirkan BFF 2025
- Kantornya Dikepung Ribuan Orang, Bupati Pati Sudewo: Saya Tak Bisa Dilengserkan
- Eks Menteri Agama Gus Yaqut Dicekal Terkait Korupsi Haji! KPK Ungkap Fakta Mengejutkan
- 5 Rekomendasi Bedak Padat yang Tahan Lama dan Glowing, Harga Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
80 Tahun Kemerdekaan RI: Lapangan Kerja Kurang, 7 Juta Nganggur, 70 Juta Bekerja Tanpa Jaminan!
-
Core Indonesia: 80 Tahun Merdeka, Indonesia Masih Resah soal Kondisi Ekonomi
-
Efisiensi Anggaran jadi Bumerang, Kenaikan PBB Bikin Warga Pati Hingga Cirebon Berang
-
Kenaikan PBB 250 Persen Bikin Warga Pati Ngamuk, Kebijakan Efisiensi Anggaran Disebut Biang Keroknya
-
Daftar Daerah yang Naikkan PBB Gila-gilaan: Amuk Warga Pati Jadi Puncak Gunung Es