SuaraJakarta.id - Satuan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bekasi menyampaikan jika kasus penularan virus corona di PT NOK Indonesia kembali meningkat. Semula ada 88 orang yang terpapar corona, kini tembus sebanyak 220 karyawan.
PT NOK Indonesia merupakan pabrik spare part mobil di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Peningkatan itu terjadi ketika tim gugus tugas bersama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi mengambil sampel hasil tes swab bagi ratusan karyawan di pabrik spare part mobil itu.
"Ada 220 orang (bertambah) dari 88 karyawan yang sebelumnya positif," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah kepada SuaraJakarta.id, Kamis (3/9/2020).
Puluhan karyawan lainnya telah berangsur sembuh dan telah beraktifitas kembali.
Ia berkomitmen untuk terus menekan angka penyebaran virus yang berasal dari Wuhan, China itu.
"Ada 47 karyawan (PT NOK Indonesia) yang sudah sembuh. Sisanya masih mendapatkan perawatan," ungkap dia.
Mereka yang masih terjangkit corona itu tersebar mendapat perawatan di rumah sakit swasta. Juga sebagian memilih isolasi mandiri.
"Ada yang kami Karantina di Bapelkes (Balai Pelatihan Kesehatan/ milik Kemenkes) di Cikarang," tambahnya.
Sementara saat dikonfirmasi soal kasus yang berada di PT LG Electronic Indonesia dan PT Suzuki. Alamsyah tidak bisa menjawab.
Baca Juga: 22 Perusahaan di Kabupaten Bekasi Jadi Klaster Virus Corona
Berdasarkan data terakhir, ada 248 karyawan PT LG yang terpapar Covid-19 dan 71 karyawan PT Suzuki Indomobil Motor.
Sementara hasil gugus tugas juga telah melakukan tracing kepada 400 anggota keluarga dari perusahaan LG.
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Berita Terkait
-
5 Perumahan di Bekasi Utara Cocok untuk Milenial, Harga Mulai Rp 300 Jutaan
-
QJMOTOR Perluas Ekspansi di Indonesia, Dealer Terbaru Resmi Hadir di Bekasi
-
Polisi Cikarang Utara Bikin Heboh Minta Warga Lepaskan Maling Motor, Kapolres Bekasi Minta Maaf
-
Innalillahi Sosok Berjasa ke Kiper Timnas indonesia, Pelatih FC Bekasi City Ahmad Fauzi Meninggal
-
Pengeluaran Ongkos Transportasi Warga Bekasi dan Depok Paling Mahal di Dunia
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
9 Prompt Sakti Gemini AI: Sulap Foto Stasiunmu Jadi Se-Keren Film
-
Andrew Andhika Segera Nikah Lagi, Kantongi Restu Calon Mertua Meski Sempat Selingkuh
-
Muse Guncang Jakarta! 18 Tahun Penantian Terbayar Lunas dengan 'Hysteria' dan Pesta Rock Adrenalin
-
Alasan Netizen Kecewa dengan Reshuffle Prabowo: Ada Apa dengan Qodari dan Nasbi?
-
Tuduh Termul, Gus Nur Bandingkan Aturan Baru KPU Dengan Pelamar Kerja Bergaji UMR