SuaraJakarta.id - Tim SAR beserta BPBD Kabupaten Tangerang berhasil menemukan R, bocah yang tenggelam di sungai di pinggir Jalan Raya Cadas-Rajeg, Kecamatan Sepatan, Selasa (8/9/2020).
Nahas, saat ditemukan, bocah yang masih berusia 10 tahun itu sudah tak bernyawa.
Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang, Kosrudin menyatakan, korban ditemukan sudah berada jauh dari tempat kejadian perkara (TKP).
R yang tidak bisa berenang terbawa arus sungai tersebut.
"Saat ditemukan korban dalam keadaan kembung dan berada di dalam sungai," ucap Kosrudin saat dikonfirmasi SuaraJakarta.id, Selasa (8/9/2020).
"Petugas penyelamat menemukan korban sekitar pukul 18.30 WIB. Kemudian membawa korban ke daratan," lanjutnya.
Saat ini, Kosrudin menuturkan, keluarga korban sudah membawa jenazah ke kediaman mereka.
Menurutnya, korban tidak dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi.
"Sifatnya musibah, jadi biasanya memang tidak dibawa ke rumah sakit untuk autopsi. Yang jelas korban sudah beberapa jam tenggelam di sungai," sebutnya.
Baca Juga: Miris, Selamatkan Sandal Jepit Hanyut di Sungai, Bocah Tangerang Tenggelam
Diberitakan sebelumnya, gara-gara menyelamatkan sandal jepit yang hanyut ke sungai, R tenggelam hingga sempat belum ditemukan.
R tenggelam lantaran tidak bisa berenang. Mulanya, R bersama tiga rekan sebayanya asyik bermain layangan sekira pukul 15.00 WIB.
Kemudian mereka berpindah tempat ke pinggir sungai untuk bermain air.
Saat asyik bermain air, sandal jepit korban hanyut ke tengah sungai. Ia pun nekat mengambil sandal miliknya itu dengan menceburkan diri.
Karena tidak bisa berenang, rekan korban berinisial S berusaha menolong dan langsung melompat ke tengah sungai.
Nahas, S ternyata juga tidak bisa berenang. Hal ini membuat kedua teman korban berteriak meminta pertolongan warga.
Berita Terkait
-
16 Ditemukan, 2 Meninggal: Kisah Tragis Kapal Karam di Lampung, Pencarian Terus Berlanjut
-
Mandat Baru AHY dari Prabowo: Lindungi Pesisir Utara Jawa dari Ancaman Tenggelam
-
Melawan Jakarta Tenggelam: Limbah Elektronik Jadi Peringatan Dini Banjir
-
7 Arti Mimpi Tenggelam Menurut Primbon Hingga Tafsir Al-Ahlam
-
5 Fakta di Balik Tragedi Bripda Alfindo di Pantai Goa Matu, Niat Mancing Berujung Maut
Terpopuler
- Sahroni Ditemukan Tewas, Dikubur Bersama 4 Anggota Keluarganya di Halaman Belakang Rumah
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Link Resmi Template Brave Pink Hero Green Lovable App, Tren Ubah Foto Jadi Pink Hijau
- Penuhi Tuntutan Demonstran, Ketua DPRA Setuju Aceh Pisah dari Indonesia
- Presiden Prabowo Tunjuk AHY sebagai Wakilnya ke China, Gibran ke Mana?
Pilihan
-
ASI Itu Bodyguard, Vaksin Itu Sniper: Kenapa Bayi Butuh Dua-duanya, Bukan Cuma Salah Satunya!
-
4 Rekomendasi HP Murah di Bawah Rp 2 juta dengan Spek Dewa! Terbaik September 2025
-
5 Fakta Suami-Istri Dalang Penjarahan Rumah Ahmad Sahroni, Hasut Massa Lewat Medsos hingga Grup WA!
-
Mau Kerja di Lingkungan Istana? Wantimpres Buka Lowongan, Lulusan SMA Bisa Daftar!
-
Rundown Pestapora 2025: Jadwal, Pembagian Panggung dan Tukar Lagu Para Musisi
Terkini
-
NHM Dukung Valveles Angelous Voice Tampil di Kompetisi Internasional NICFF 2025 di IKN
-
Jangan Sampai Kehabisan, Link DANA Kaget Terbaru untuk Tambahan Uang Jajan
-
5 Link DANA KAGET Hari Ini Dengan Total Saldo Gratis Rp 239 Ribu, Segera Klaim
-
Sewa Kios Pedagang Blok M Naik? Ini Kata Koperasi
-
Bupati Kediri Temui Tersangka Aksi Kericuhan dan Penjarahan: Pesannya Tegas