SuaraJakarta.id - Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengungkapkan empat tempat isolasi pasien Covid-19 telah terisi di atas 95 persen dari kapasitas.
Keempat tempat isolasi pasien Covid-19 tersebut yakni Puskesmas Panunggangan Barat, Jurumudi, Gebang Raya, dan Rumah Perlindungan Sosial (RPS).
"Rata-rata sudah di atas 95 persen. Untuk di Jurumudi kemarin penuh. Hari ini keluar 33. Jadi sudah bisa dipulangin sudah sehat 33. Cuma kan yang waiting list banyak," kata Arief saat dihubungi, Selasa (29/9/2020).
Di samping itu, di Kota Tangerang juga terdapat sejumlah rumah sakit yang melayani pasien Covid-19.
Diantaranya RS Sitanala, RSUD Kota Tangerang, Anissa dan Sari Asih. Namun, kapasitasnya juga semakin terbatas.
"Jumlahnya, yang lain kan kayak RSUD sudah 67, Annisa sudah 50 sekian, Sari Asih grup sudah 100 sekian. Sitanala cuma nyiapin 16 bed dan baru terisi 8," jelasnya.
Untuk mengatasi semakin terbatasnya ruang isolasi, Pemkot Tangerang kekinian berencana menambah satu hotel untuk merawat pasien Covid-19.
Arief menyebut hotel tersebut berkapasitas 160 kamar.
Rencananya hotel tersebut akan beroperasi untuk merawat pasien Covid-19 pada, Jumat (2/10/2020) mendatang.
Baca Juga: Kronologi Dana BLT Rp 173,4 Juta di Tangerang Digondol Maling
Namun demikian, Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah enggan menyebut hotel yang dimaksud.
"Sejauh ini cuma nambah 1 (hotel). Ada 160 kamar atau 120 kamar. Tapi saya gak bisa sebutin dulu, entar tiba-tiba berubah lagi. Mendingan masuk dulu. M\udah-mudahan hari Jumat bisa masuk, kita lagi siapin tenaganya, siapin peralatannya, begitu," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, Liza Puspadewi mengatakan, jumlah kasus Covid-19 di Kota Tangerang memang terus meningkat. Rata-rata pertumbuhannya 30 sampai 40 kasus setiap hari.
"Rata-rata OTG. Tapi di samping itu jumlah sembuhnya juga tinggi," kata Liza.
Maka dari itu, Dinkes Kota Tangerang terus menggiatkan tes swab. Jumlahnya mencapai 2200 swab test seminggu.
"Bayangkan kita lakukan 2200 swab test seminggu," kata Liza.
Berita Terkait
-
Success Story Wali Kota Tangerang Sachrudin: Perjalanan Honorer Jadi Orang Nomor Satu di Tangerang
-
Pandji Pragiwaksono Ngamuk ke Marshel Widianto Saat Pertama Kali Bertemu Usai Huru-Hara Pilkada 2024
-
Marshel Widianto Sekarang Kerja Apa? Gagal Nyalon di Pilkada Tangsel Padahal Sudah Dikritik Sesama Komika
-
Alasan Marshel Widianto Mundur dari Pilkada Tangsel, Ternyata Bukan Karena Desakan Warga
-
Unggahan Pertama Marshel Widianto Usai Batal Nyalon Jadi Wakil Wali Kota Tangsel
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Misteri Menara Saidah: Mengapa Gedung Megah Ini Jadi Istana Hantu di Jantung Jakarta?
-
"Nyawa Ayahku Hanya Dihargai 1,5 Tahun" Keluarga Korban Gebrak Meja di Sidang Tabrak Lari
-
Livin' Fest 2025: Bank Mandiri Bakal Suguhkan Expo dengan Sinergi UMKM dan Ekonomi Kreatif
-
Drama Ridwan Kamil Dan Lisa Mariana Berlanjut: Mediasi Digelar Setelah Hasil Tes DNA Diumumkan
-
Hilang Misterius Usai Demo Rusuh: Eko Ditemukan Jadi Nelayan di Kalimantan