Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Kamis, 15 Oktober 2020 | 18:18 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui massa demonstrasi yang menolak Omnibus Law Cipta Kerja di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Kamis (8/10/2020) malam. [Suara.com/Fakhri Fuadi Muflih]
Para pelajar yang ikut aksi 1310 menolak UU Cipta Kerja saat ditangkap dan disoraki polisi. (Suara.com/Bagaskara)

Menurut Anies, para pelajar tersebut justru harus mendapatkan banyak perhatian dari institusi sekolah.

Hal ini agar ada yang membina mereka bahkan diberi tugas. Seperti mengkaji UU Cipta Kerja.

"Jadi cara mendekati anak-anak ini harus diajak dialog lebih banyak. Nanti kalau sekolahnya sudah mulai, nanti gurunya bisa kasih tugas," ucapnya.

Menurut Anies, pemberian tugas itu, bukan hanya membuat sibuk para pelajar, tapi merangsang pendidikan yang lebih jauh untuk peduli pada bangsanya. [Antara]

Baca Juga: Tak Masalah Pelajar Demo, KPAI Balas Ucapan Anies Pakai Undang Undang

Load More