SuaraJakarta.id - TPU Pondok Ranggon menjadi tempat untuk pemakaman jenazah Covid-19. Lonjakan kematian akibat virus corona di Indonesia tinggi, membuat pemakaman yang berlokasi di kawasan Jakarta Timur tersebut dikabarkan telah penuh.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, sekira pukul 09.30 WIB, Selasa (26/1/2021) tak terlihat hilir mudik mobil ambulans pengangkut jenazah pasien Covid-19 seperti 10 bulan terakhir.
TPU Pondok Ranggon cenderung sepi dari adanya aktivitas pemakaman jenazah dengan protokol Covid-19. Hampir tak ada lagi lahan kosong untuk pemakaman pasien terpapar corona.
Terlihat hamparan pusara sudah penuh sesak hingga sampai sudut perbatasan di TPU tersebut. Baik di blad pusara khusus Kristen mau pun khusus Muslim sudah rapat.
Ditemui di lokasi, salah satu petugas Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) atau pengubur dan penggali pusara jenazah Covid-19, Amir mengatakan, TPU Pondok Ranggon sudah tidak intens memakamkan jenazah pasien covid.
Menurutnya, hal itu terjadi sudah sejak awal Januari 2021. Kekinian bila pun ada jenazah covid yang datang akan dimakamkan secara sistem tumpang.
"Sudah sepi (jenazah covid datang), kan sudah penuh. Dipindah kan ke TPU Bambu Apus. Ada juga beberapa dengan sistem tumpang," kata Amir.
Namun, Amir mengatakan, sistem tumpang pun dilakukan jika ada keluarga jenazah yang sudah dimakamkan lebih dulu di TPU Pondok Ranggon. Sementara, menurutnya, PJLP di TPU Pondok Ranggon yang biasa bertugas kini beralih ke TPU Bambu Apus.
"Sudah pindah ke Bambu Apus. Cuma di sana digilir bergantian setiap satu minggu sekali. Misalnya seminggu tim A, seminggu lagi tim B. Saya kemarin empat hari kebagian di Bambu Apus juga, sekarang kembali ke reguler," jelasnya.
Baca Juga: Kronologi Polisi Dikeroyok Keluarga yang Ingin Bawa Paksa Mayat Covid
Penuh
Kapasitas liang lahat untuk pemakaman jenazah Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur, telah penuh.
Alhasil, pengelola TPU Pondok Ranggon pun mengalihkan pemakaman jenazah Covid-19 ke TPU lain.
Seperti di TPU Tegal Alur atau di luar pemakaman khusus jenazah Covid-19.
Hal itu disampaikan Penanggung Jawab Pelaksana Pemakaman Covid-19 TPU Pondok Ranggon, Muhaemin, Senin (28/12/2020).
Muhaemin mengatakan, pihaknya memberlakukan 30 persen bagi pemakaman jenazah Covid-19 khusus di Pondok Ranggon dan Tegal Alur Jakarta Barat.
Sedangkan 70 persen untuk rujukan jenazah Covid-19 di TPU lain.
"70 persen berbanding 30 persen. Artinya, kalau rata-rata per hari ada 75 jenazah yang datang ke TPU Pondok Ranggon, maka 50 jenazah dirujuk ke Tegal Alur, 25 jenazah lainnya dimakamkan secara tumpang yang tersebar di TPU-TPU lain yang ada di lima wilayah kota administrasi Jakarta," jelasnya dilansir dari Antara.
Muhaemin mengungkapkan TPU Pondok Ranggon hingga saat ini telah memakamkan total 4.650 jenazah pasien Covid-19 sepanjang Maret hingga 25 Desember 2020 di blok muslin dan non muslim.
Jumlah tersebut, kata Muhaemin, telah melebihi kapasitas tampung di lahan khusus pemakaman jenazah Covid-19 yang dibuka sejak akhir Oktober 2020.
Karena lahan khusus jenazah Covid-19 telah melebihi kapasitas, maka pengelola TPU Pondok Ranggon merujuk jenazah Covid-19 ke TPU lain atau di luar TPU khusus.
Berita Terkait
-
Kronologi Polisi Dikeroyok Keluarga yang Ingin Bawa Paksa Mayat Covid
-
Cegah Warga Ambil Paksa Jenazah Covid-19, Polisi di Balikpapan Dikeroyok
-
Jangan Lengah, Awal Tahun RS Saiful Anwar Memulasara 206 Jenazah Covid-19
-
Anies: Pakai Masker Itu Tak Nyaman, Kena Covid-19 Jauh Lebih Tak Nyaman
-
Kisah Anies Lihat Pasien Covid-19 Meninggal: Virus Bukan Fiksi, Ini Nyata
Terpopuler
- Perbandingan Konsumsi BBM Mitsubishi Destinator vs Innova Zenix, Irit Mana?
- FC Volendam Rilis Skuad Utama, Ada 3 Pemain Keturunan Indonesia
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 6 Sepatu Jalan Kaki Brand Lokal Terbaik di Bawah 500 Ribu
- Tukang Jahit Rumahan di Pekalongan Syok "Ditagih" Pajak Rp2,8 Miliar
- 5 SUV 7 Penumpang Alternatif Destinator, Harga Lebih Murah, Pajak Ringan!
Pilihan
-
Rahasia Dean Henderson Tundukkan Algojo Liverpool: Botol Minum Jadi Kunci
-
Bos Danantara Sebut Pasar Modal Motor Ekonomi, Prabowo Anggap Mirip Judi
-
Jelang HUT RI! Emiten Tekstil RI Deklarasi Angkat Bendera Putih dengan Tutup Pabrik
-
Update Pemain Abroad: Nathan Tjoe-A-On Debut Pahit, Eliano Menang, Mees Hilgers Hilang
-
Pilih Nomor 21, Jay Idzes Ikuti Jejak Pemain Gagal Liverpool di Sassuolo
Terkini
-
Loker Damkar Jakarta 2025: Gaji Rp6,4 Juta, Lulusan SMA/SMK Merapat! Ini Syaratnya
-
Jakarta Memanggil, Seribu Lowongan Kerja Petugas Damkar DKI, Ini Syarat Dan Formasinya
-
Senyum Suntoro Merekah; Dari Pikap yang Bikin Lelah ke Hilux Rangga yang Bikin Betah
-
Skandal Hotel Puncak: 4 Hotel Bintang 3 Disegel karena Limbah yang Sembarangan Buang
-
Jakarta Dorong Lembaga Adat Betawi, Apa Tujuannya?