SuaraJakarta.id - Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah berharap warga Tionghoa di Kota Tangerang merayakan Imlek dengan cara sederhana.
Ini agar angka penyebaran Covid-19 dapat ditekan sehingga Kota Tangerang menjadi zona hijau.
Dalam rangka Tahun Baru Imlek, Arief juga berharap bagi warga yang merayakannya untuk mendoakan pandemi segera berakhir.
"Doakan yang terbaik untuk kedamaian Kota Tangerang dan pandemi bisa segera berakhir," katanya dilansir dari Antara.
Di samping itu, Arief memastikan pelaksanaan ibadah di vihara terkait Tahun Baru Imlek 2572 Kongzili/2021 Masehi menerapkan protokol kesehatan dan sesuai aturan PPKM Mikro.
"Dari hasil pantauan yang dilakukan, sejauh ini tempat ibadah sudah menyiapkan protokol kesehatan yang baik di lokasi. Mudah-mudahan perayaan Imlek di Kota Tangerang bisa berjalan dengan tertib," ujarnya.
Arief menambahkan, dirinya bersama unsur Forkopimda telah melakukan monitoring di sejumlah vihara yang setiap tahunnya menggelar perayaan Tahun Baru Imlek.
Tujuannya guna memastikan perayaan Imlek berjalan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang ketat.
Adapun tempat ibadah yang dilakukan pemantauan oleh Forkompimda Kota Tangerang diantaranya Vihara Boen Tek Bio, Vihara Boen San Bio dan Vihara Dhamma Budhi Bhakti.
Baca Juga: Tekwan Palembang, Cocok Dimakan Saat Kumpul Imlek dengan Cuaca Mendung
"Patroli dilakukan bersama untuk melihat kesiapan di tempat ibadah yang tiap tahun menjadi lokasi perayaan Imlek," katanya.
Berita Terkait
-
Buntut Anggaran Tangsel Dikuliti Leony, Harga Jam Tangan Wali Kota Benyamin Davnie jadi Sorotan
-
Wali Kota Tangsel Buka Dialog Soal Anggaran 2024, Leony Minta Fokus ke Masalah yang Lebih Penting
-
Wali Kota Tangerang Bersuara soal Strobo Tot Tot Wuk Wuk: Ini Kata Sachrudin
-
Kadar Gula Tinggi dan Saturasi Oksigen Anjlok, Ivan Gunawan Merasa Ajal Sudah Dekat
-
Ulasan City of Ash and Red, Novel Thriller Psikologis yang Menyesakkan
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Jadi Dirtipideksus Bareskrim Polri, Ini Prestasi Mentereng Kombes Ade Safri Simanjuntak
-
Revisi UU ITE Ancam Ekonomi Digital? Praktisi Ungkap Dampak Biaya dan Inovasi
-
Menu Ikan Hiu di Makan Bergizi Gratis Bikin Heboh, BGN Akhirnya Buka Suara!
-
PSSI Lobi Tambahan Kuota Tiket untuk Suporter di Arab Saudi
-
Sekolah dan Keluarga Bersatu: Bukti Pendidikan Terbaik Terjadi di Luar Kelas