SuaraJakarta.id - NA, perempuan korban penodongan pistol mainan yang dilakukan JS, angkat bicara terkait kronologis kejadian yang menimpanya.
Menurutnya, peristiwa koboi jalanan itu berawal saat ia dibonceng teman prianya berinisial R di kawasan Jalan Puri Kemangan, Kedoya, Jakarta Barat, menuju ke arah kantor salah satu stasiun televisi di kawasan itu.
Saat sedang mengendarai sepeda motor, tiba-tiba JS yang mengemudikan mobil Innova dari arah belakang dengan ugal-ugalan hampir menyerempet sepeda motor mereka.
“Pelaku (JS) langsung tancap gas dan saya berdua sama R agak sedikit oleng motornya, meski tidak sampai jatuh dan terluka,” kata NA saat dihubungi Suara.com, Senin (15/2/2021).
Baca Juga: JS Penodong dengan Pistol Mainan Diamankan Usai Tembakan Peringatan Polisi
Karena melihat JS langsung tancap gas, dan hampir membahayakan keduanya, mereka kemudian mengejar pelaku.
Setelah berhasil dipepet, NA mengetuk kaca jendala mobil JS beberapa kali.
“Saya sempat ketuk dari arah kanan dan saya bilang, kalau tidak bisa mengendarai mobil tidak usah mengendarainya, kata saya. Saya lihat dari luar, dia sempat buka jendela kaca mobil sedikit. Lalu ditutup lagi. Setelah itu, saya tidak tahu dia ambil sesuatu, kemudian membuka hampir semua kaca jendala mobilnya dan langsung menodongkan pistol itu ke arah saya” jelas NA.
Bahkan, kata NA, saat menodongkan pistol mainan itu, tangan JS keluar dari mobil yang dikendarainya.
Warga yang berada di sekitar kejadian juga menyaksikan peristiwa itu. Atas kejadian tersebut, NA sempat ketakutan dan panik.
Baca Juga: Sebelum Diamankan Warga Todong Pemotor Pakai Pistol Mainan, JS Ugal-Ugalan
“Pas kejadian disaksikan warga, dan mereka teriak, kejar-kejar, seperti itu. Jadi saya bersama R mengejar JS, yang ternyata diikuti pengemudi ojek online dan warga,” jelas JS.
Hingga pada akhirnya tiba di depan minimarket di Jalan Kedoya Raya, JS berhasil diamankan warga dan beberapa saat kemudian datang pihak kepolisian.
Diberitakan sebelumnya, aksi penodongan dilakukan JS kepada seorang pemotor pada, Minggu (14/2/2021).
Aksi itu berakhir dengan pengepungan yang dilakukan polisi dan viral di media sosial.
Kanit Resmob Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat, Iptu Avrilendy mengatakan, awalnya JS saat berkendara diduga hampir menyerempet salah seorang pemotor.
Pemotor itu lantas menegur JS. Namun pelaku justru tak terima dan malah mendorong pemotor menggunakan pistol mainan.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Viral, Petugas Bea Cukai Dapat "Premi" dari Denda? Netizen Geram!
-
Viral! Detik-Detik Sound Horeg Maut Roboh di Pawai Madrasah Bondowoso, Tanpa Izin Pula
-
Murka! MUI Desak Polri Tangkap Penyebar Konten Inses di Facebook: Berbahaya, Merusak Umat!
-
Alasan PPATK Blokir Rekening Masyarakat Sejak Kemarin
-
Verrell Bramasta Dikritik Balik Siswi: Cuma Omon-Omon!
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
-
3 Rekomendasi HP Samsung Rp 3 Jutaan RAM 8 GB Terbaik Mei 2025, Performa Handal Memori Lega
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik: Cocok untuk Semua Jenis Kulit, Cegah Penuaan Dini
-
Ratusan Pengusaha Tekstil Tolak Keras BMAD Benang Impor, Ancaman PHK Massal di Depan Mata!
-
Sah! Prabowo Tunjuk Petinggi TNI Jadi Bos Bea Cukai
Terkini
-
DANA Kaget Bikin Nagih, Ini Link Aktif dan Cara Klaim Saldo Gratis Tanpa Penipuan
-
Link Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu di Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei: Siapa Cepat, Dia Dapat!
-
Tak Berizin, Pembangunan Tower BTS di Buaran Indah Tangerang Disetop
-
Klaim Sekarang! Ada 3 Link DANA Kaget Hari Ini Dalam Tulisan Ini
-
Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal & Moneter