SuaraJakarta.id - JS, penodong dengan pistol mainan kepada pemotor di kawasan Kedoya, Jakarta Barat, diamankan setelah polisi memberikan tembakan peringatan.
Menurut salah satu warga, Oman yang melihat langsung kejadian tersebut, JS tidak langsung keluar dari mobilnya.
"Setelah diminta keluar dia (JS) tidak mau. Akhirnya polisi ngasih tembakan peringatan dua sampai tiga kali gitu. Itu pun pintu mobilnya dipaksa dibuka," jelas Oman kepada Suara.com, Senin (15/2/2021).
Menurut Oman, setelah dikepung di halaman sebuah minimarket tidak ada yang berani mendekat ke mobil JS.
"Kan kita dengarnya dia membawa senjata. Jadi ojek online (ojol) dan warga, tidak ada yang berani mendekat," tutur Oman.
Hingga kata Oman, salah satu pengemudi ojol menelepon kepolisian yang beberapa saat kemudian tiba di TKP (tempat kejadian perkara).
Setelah terjadi pemaksaan dan tembakan peringatan, akhirnya JS diamankan sekitar pukul 18.00 WIB.
Diberitakan sebelumnya, aksi penodongan dilakukan JS kepada seorang pemotor pada, Minggu (14/2/2021).
Aksi itu berakhir dengan pengepungan yang dilakukan polisi dan viral di media sosial.
Baca Juga: Sebelum Diamankan Warga Todong Pemotor Pakai Pistol Mainan, JS Ugal-Ugalan
Kanit Resmob Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat, Iptu Avrilendy mengatakan, awalnya JS saat berkendara diduga hampir menyerempet salah seorang pemotor.
Pemotor itu lantas menegur JS. Namun pelaku justru tak terima dan malah mendorong pemotor menggunakan pistol mainan.
Akhirnya, ia malah dikepung warga dan diminta turun.
“Dia tidak terima ditegur. Terus dikejar suruh berhenti di parkiran Indomaret," jelasnya.
Karena kejadian ini, kepolisian masih memeriksa JS dan korban. Keduanya sudah dimintai keterangan di Mapolres Jakarta Barat.
Berita Terkait
-
Lulusan S2 ITB Ini Putuskan Pulang Kampung dan Buka Warung Sate, Banjir Pujian dari Netizen
-
Profil Ayaka Kawakita, Bintang JAV yang Diduga Jadi Selingkuhan Atlet Voli Jepang
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui
-
Haddad Alwi dan SANS Bikin Siswa SMA Terharu, Kampanye Anti-Narkoba yang Menyentuh Kalbu
-
"Sudah Biasa Dihina Sejak Kecil" Jawaban Pasrah Bahlil Lahadalia untuk Pembuat Meme
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Bahas Kasus Kematian Mahasiswa dan Perundungan, Natalius Pigai Datangi Universitas Udayana
-
Financially Pet-Friendly: Cara Mudah & Hemat Jadi Pet Parent Bersama OCBC NISP
-
Kendalikan Risiko, Raih Peluang: Era Baru Trading Derivatif Crypto Dimulai!
-
Bakar Sampah di Jakarta? Siap-Siap Wajahmu Mejeng di Medsos
-
Rocky Gerung Soroti Elite Sibuk Puji Diri: Gejala Pemalsuan Diri yang Lebih Bahaya