Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Selasa, 16 Februari 2021 | 06:50 WIB
Petugas menyuntikkan vaksin Covid-19 Sinovac kepada nakes lanjut usia (lansia) di RSCM Jakarta, Senin (8/2/2021). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]

SuaraJakarta.id - Vaksinasi Covid-19 terhadap warga DKI Jakarta terus berjalan. Saat ini prioritas utama masih untuk tenaga kesehatan (nakes) yang jadi garda terdepan penanganan Covid-19.

Pada tahap kedua vaksinasi, giliran pedagang pasar yang akan mendapat penyuntikan vaksin Covid-19 Sinovac.

Tercatat ada 10 ribu pedagang pasar yang terdata sebagai penerima vaksin. Mereka tersebar di 153 pasar di Jakarta.

"Iya kan tahap dua akan dimulai vaksin. Di antaranya adalah untuk pedagang pasar," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, Senin (15/2/2021) malam.

Baca Juga: Nakes di Kota Malang Alami Demam Usai Vaksinasi, Begini Penjelasan Dinkes

"Termasuk juga Pak Jokowi memberikan kesempatan kepada teman-teman wartawan yang sementara tahap satu kan 5.000, itu juga akan dimulai. Tapi itu kan bukan di Jakarta saja yang 5.000, itu seluruh Indonesia," sambungnya.

Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota Jakarta, Senin (21/12/2020). [ANTARA/Livia Kristianti]

Lantas kapankah kepastian vaksinasi Covid-19 untuk warga biasa di Jakarta? Wagub Riza meminta warga bersabar.

Dia memastikan warga Jakarta secara bertahap pasti akan mendapatkan vaksin. Tentu yang memenuhi syarat kesehatan.

"Yang penting semua masyarakat sabar, nanti pada waktunya akan mendapat kesempatan yang sama mendapatkan vaksinasi yang memenuhi ketentuan dan syarat yang ada," tegasnya dilansir dari Antara.

Riza juga menerangkan, Pemprov DKI Jakarta sudah menyiapkan fasilitas kesehatan untuk pelaksanaan vaksinasi tahap dua untuk pelayanan publik.

Baca Juga: Kasus Covid-19 DKI Jakarta Capai 317.432 Orang, 4.940 Pasien Meninggal

Persiapan mulai dari fasilitas penyimpanan vaksin sampai vaksinator yang sudah terlatih pada saat tahap satu penyuntikan vaksin Covid-19.

"Untuk pedagang, nanti diatur titiknya di pasar-pasar supaya lebih cepat, dan lebih teknis," tutur Wagub DKI.

Load More