Menurutnya, saat kebakaran terjadi, warga yang tinggal di kontrakan paling pojok tengah tertidur. Sehingga telah menyelamatkan diri.
Berdasarkan keterangan saksi mata, kata Sonar, kebakaran di Matraman berlangsung cepat. Banyak juga warga yang tak sempat menyelamatkan barang-barang berharga mereka.
Di lain pihak, Kasie Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot mengatakan, pihaknya langsung mengerahkan 14 unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian. Api baru bisa dipadamkan sekira pukul 05.40 WIB.
Daftar Korban Kebakaran
Baca Juga: Usai Anies dan Risma, Giliran Riza Datangi Lokasi Kebakaran di Matraman
Akibat kebakaran di Matraman itu, 10 orang tewas. Berikut identitas para korban yang meninggal dunia:
- Muhamad Hamdani Himawan (24)
- Debby Emilia (25)
- Farras Izan Himawan (2)
- Sri Mulyani (51)
- Ria Ramadhanie (17)
- Beni Siswanto (44)
- Nova (42)
- Silvanny Aliya Nabila (21)
- Beyva Alilya Azahra (15)
- Benno Siswanto (9)
Musibah Luar Biasa
Diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga telah meninjau lokasi kebakaran di Matraman tersebut.
Anies menyebut hal ini sebagai peristiwa yang luar biasa. Dikarenakan banyakanya korban tewas akibat kebakaran itu.
"Ada empat petak rumah terbakar jumlahnya hanya empat petak, tapi yang meninggal 10 orang. Sebuah musibah yang luar biasa. Karena korban jiwanya mungkin yang terbanyak yang kita rasakan akhir-akhir ini," kata Anies di lokasi kebakaran di Matraman, Jakarta Timur, Kamis (25/3/2021).
Baca Juga: Mensos Serahkan Santunan Rp 15 Juta Kepada 10 Ahli Waris Kebakaran Matraman
Berdasarkan informasi yang dihimpunnya, Anies mengungkapkan bahwa 10 korban tewas itu gagal menyelamatkan diri.
Penyebabnya, karena lokasinya berada di wilayah padat penduduk.
"Lokasinya ada di dalam gang sempit yang tadi juga teman-teman lihat dan dua keluarga terkurung di dalam petak rumahnya sehingga tidak bisa keluar dan akhirnya ditemukan sudah dalam kondisi meninggal," ujarnya.
Ke-10 korban meninggal tersebut bakal dimakamkan di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur.
Sedangkan para korban selamat bakal disediakan hunian sementara selama 21 hari.
"Mereka difasilitasi untuk bisa tinggal paling tidak sampai 21 hari ke depan, (termasuk) kebutuhan makannya dan lain-lain," kata Anies.
Berita Terkait
-
Sanksi Berat untuk Pelaku Karhutla: Langkah Kritis Lindungi Paru-Paru Dunia
-
Detik-Detik Kebakaran Pabrik Garmen di Sleman: Puluhan Mobil Damkar Dikerahkan!
-
Komentari Kritik Lewat Meme Prabowo-Jokowi, Anies: Negara Tak Berhak Membuat Rakyat Takut
-
Anies Baswedan Ungkap Sosok Suami Najwa Shihab: Kita Semua Kehilangan...
-
Takziyah ke Rumah Duka, Anies Baswedan Ungkap Kondisi Najwa Shihab Usai sang Suami Wafat
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
-
Sah! Sri Mulyani Lantik Bimo Wijayanto dan Djaka Budi Utama jadi Bos Pajak dan Bea Cukai
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Punya Hubungan Dekat dengan Bintang Barcelona
Terkini
-
KLH Segel Pabrik Tekstil di Cikupa Tangerang, Diduga Jadi Biang Kerok Pencemaran Lingkungan
-
Klaim Segera Link Saldo DANA Kaget Sekarang! Berkesempatan Mendapat Rp649 Ribu
-
DANA Kaget Lebih dari Sekadar Saldo Gratis, Ini Manfaat Tak Terduga yang Bisa Kamu Dapatkan
-
Forklift Hidrogen Pertama di Indonesia Hadir: Solusi Material Handling Masa Depan
-
Inovasi BNIdirect dan Berperan dalam Program Pemerintah, BNI Raih 3 Penghargaan Triple A Awards 2025